Humaniora
Kampanyekan Stop Menyampah Aktivis Sampah & TNI Tempuh 3.141 Km dari Sabang ke Jakarta

- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
Humaniora
Dorong Geliat Ekonomi Kreatif, DPR Apresiasi Gelaran Java Jazz Fetival 2023

Telegraf – Anggota Komisi XI DPR sekaligus Ketua Surabaya Entertainers Club (SEC) Indah Kurnia mengatakan bahwa pascapandemi, konser musik menjadi hawa segar bagi para pelaku industri kreatif.
BNI Java Jazz Festival 2023 pun menjadi pendongkrak kinerja ekonomi kreatif dikarenakan mampu merangkul banyak artis senior hingga artis baru untuk menunjukkan kebolehannya, dan tentunya ini memberi multiplier effect yang cukup baik ke banyak industri turunan.
“Ketika pandemi covid-19 melanda dua tahun lalu, para penyanyi, musisi, soundman dan pelaku di industri musik lainnya terpaksa libur manggung. Apalagi tak lama setelah pemerintah memberlakukan kebijakan pembatasan mobilisasi yang diikuti dengan PPKM, praktis semuanya lumpuh. Gelaran seperti BNI Java Jazz Festival ini tentu menjadi hawa segar bagi pelaku industri musik,” katanya.
Ia juga mengungkapkan, bahwa dirinya juga turut ikut membantu para musisi jazz khususnya di Jawa Timur untuk bangkit saat pandemi. Dia menegaskan bahwa hal ini dilakukannya dengan sangat tulus.
“Saya serius membantu teman-teman musisi jazz, lalu kita berkumpul di RM. Omah Sae di jalan Musi Surabaya dan tercetuslah ide mendirikan komunitas musisi dan pecinta jazz. Banyak usulan nama waktu itu, dan saya usul Surabaya Pahlawan Jazz yang akhirnya dipilih untuk wadah yang kita bentuk,” kata Indah yang juga menjabat sebagai CEO Surabaya Pahlawan Jazz ini.
Indah menegaskan, bentuk keseriusan dirinya membantu para pekerja dan penikmat jazz di Surabaya tersebut dengan mendaftarkan nama perkumpulan Surabaya Pahlawan Jazz ke notaris, sehingga keluarlah akta pendiriannya. Tepat pada 12 Desember 2020 berdiri secara resmi Surabaya Pahlawan Jazz.
Sekarang, dua tahun lebih Surabaya Pahlawan Jazz berdiri dan telah beberapa kali menggelar special event dan event rutin Thursjam Session sampai 40 edisi. Saat ini, Surabaya Pahlawan Jazz juga memiliki event tahunan yakni Tanjung Perak Jazz Festival.
Hal-hal seperti ini lanjutnya, merupakan sebuah cahaya bagi industri musik setelah sempat redup pada saat pandemi. Dengan adanya gelaran musik seperti BNI Java Jazz Festival 2023, para pelaku industri musik tak perlu khawatir lagi.
- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
Humaniora
Kemnaker Gelar Sidak ke Perusahaan, Pastikan THR Keagamaan 2023 Telah Terbayarkan Sesuai Regulasi.

Telegraf – Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) menyelenggarakan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa perusahaan untuk memastikan pembayaran santunan hari raya (THR) tahun 2023 kepada karyawan.
Beberapa perusahaan tersebut antara lain PT Dawee Printing Indonesia di Bekasi dan Mitra 10 Percetakan Negara serta PT Dunkindo Lestari di Jakarta Pusat, Sabtu (15/4).
“Tidak ada kontrol untuk memastikan perusahaan membayar THR keagamaan tahun 2023 sesuai aturan,” kata Haiyani Rumondang, Dirjen Pengawasan dan Keselamatan Kerja Kementerian Tenaga Kerja di Jakarta.
Haiyani mengatakan THR Keagamaan tahun 2023 harus diberikan sesuai aturan yakni. membayar pekerja paling lambat H-7 sebelum hari raya keagamaan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan sementara itu, tim Inspeksi Ketenagakerjaan menemukan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut telah membayarkan THR kepada karyawannya.
“Ada yang dikembalikan hari ini, ada yang kemarin, bahkan ada yang tanggal 10 April. Semuanya sudah sesuai aturan THR,” kata Haiyani.
Ia mengatakan, hari ini merupakan hari terakhir bagi perusahaan untuk membayarkan THR kepada karyawannya mengingat Idul Fitri 2023 jatuh pada 22 April menurut penanggalan rakyat.
Haiyani juga mengimbau kepada perusahaan yang belum membayar THR agar segera membayar sesuai aturan yang ada. “Hari ini adalah hari terakhir bagi perusahaan untuk membayarkan THR bagi para pekerja,” tegasnya.
- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
Humaniora
Kepedulian Warga Adalah Kunci Memajukan Suatu Daearah

Telegraf – Untuk memajukan suatu daerah, andil dari pendatang dan penduduk asli derah tersebut adalah kunci. Hal itu di ungkapkan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tangerang dari Fraksi PDI Perjuangan Ledy M.P. Butar-Butar saat menghadiri acara “Guyub Bersama Cluster Fedora, Tangerang Selatan, Minggu (12/03/2023).
“Siapa lagi yang bisa membangun daerah (Tangerang Selatan) kalau bukan sesama warga. Saya ini juga dari perantauan, juga panjenengan-panjenengan sama-sama merantau dari daerah.
Bagaimana caranya kita membangun daerah, yaitu dengan saling respek, saling tepo seliro, tidak ada masalah yang tidak bisa terselesaikan. Kita bisa menyeselesaikan dengan secangkir kopi, secangkir teh. Artinya apa? Kita bangun rasa kekeluargaan yang luar biasa?,” ungkap Ledy.
ia mengungkapkan Bagaimana bisa memajukan suatu daerah, jika tidak ada kepedulian warga, baik pendatang maupun penduduk asli.
Hadir dalam kegiatan tersebut PLT Camat Serpong Utara Heru Sudarmanto yang mengapresiasi kegiatan “Guyub Bersama Cluster Fedora” yang kedatangan Anggota Dewan dari PDIP.
Kegiatan Guyub bersama tersebut juga dibarengi dengan bazar (usaha mikro kecil menengah) UMKM, Bank Sampah, Cek Kesehatan, Senam Bersama dan Launching Kids Sport di Cluster Fedora, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara.
“Saya memberi apresiasi kepada seluruh warga yang ada di sini. Tepuk tangan untuk kita semua,” seru Heru disambut tepuk tangan warga.
Heru menekankan kehidupan bermasyarakat, baik itu di komplek perumahan maupun di luar komplek itu sama. Keberadaan rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) merupakan kepanjangantangan dari Pemerintah Daerah (Pemda).
- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
Humaniora
Kementerian PPPA dan Huawei Indonesia Bekerjasama untuk Membentuk Talenta dan Pemimpin Digital Perempuan
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) dan Huawei Indonesia telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi

Telegraf – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) dan Huawei Indonesia telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi dalam mempersiapkan generasi pemimpin digital perempuan di Indonesia di masa depan. MoU ditandatangani oleh Sekretaris Kemen PPPA, Pribudiarta Nur Sitepu dan Vice President, Director of the Board, Huawei Indonesia James Sun, disaksikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, dan CEO Huawei Indonesia, Hailong Guo, di Huawei Innovation Center di Jakarta.
Mengambil tema “Peningkatan Sinergitas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Menuju Transformasi Digital yang Responsif Gender dan Ramah Anak”, MoU tersebut bertujuan untuk mengintensifkan kegiatan bersama dalam pemberdayaan dan kepemimpinan perempuan di era transformasi digital.
“Perkembangan teknologi yang sangat pesat, yang saat ini kita alami tentunya memberikan kesempatan bagi anak untuk mengakses berbagai fasilitas teknologi digital seperti internet dan media sosial, demi mendapatkan informasi dan pengetahuan. Perempuan juga berpeluang untuk menambah penghasilan, meningkatkan prospek pekerjaan, hingga memperoleh berbagai pengetahuan dan wawasan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensinya.
Kecanggihan yang ditawarkan teknologi mendukung perempuan untuk semakin berdaya dan mampu berkontribusi di semua bidang, terutama dalam ekonomi digital,” ungkap Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga.
Meskipun demikian, Menteri PPPA menyampaikan bahwa kemajuan teknologi nyatanya seperti pisau bermata dua, yang juga memiliki banyak risiko. Maraknya kasus grooming, pornografi, bullying hingga eksploitasi seksual online banyak dialami oleh perempuan dan anak, sehingga pemerintah dan dunia usaha perlu membangun ekosistem positif bagi dunia digital yang Responsif Gender dan Ramah Anak.
“Nota kesepahaman antara Kemen PPPA dan Huawei ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas, koordinasi, dan kerja sama dalam upaya peningkatan sinergisitas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak menuju transformasi digital yang responsif gender dan ramah anak, melalui peningkatan literasi dan kecakapan digital bagi perempuan dan anak, serta peningkatan akses terhadap internet aman dan perangkat digital bagi perempuan dan anak,” kata Menteri PPPA.
Sementara itu, Vice President, Director of the Board, Huawei Indonesia James Sun menjelaskan bahwa Huawei melihat pentingnya teknologi digital untuk membuka potensi anak-anak dan perempuan untuk mencapai kualitas hidup terbaik mereka.
Perempuan juga berperan penting sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia selama pemulihan paska pandemi di mana sebagian besar dari 37 juta UMKM yang ada saat ini dijalankan oleh perempuan. Beberapa juga telah mengadopsi teknologi baru untuk mengubah bisnis mereka.
Untuk itu, tahun ini Huawei akan semakin intensif mengembangkan program, Women in Tech dengan program-program pengembangan kapasitas digital yang ada dengan mengusung tagline: TogetHer Shape A Better Future. Huawei berkomitmen untuk mendukung transformasi digital yang secara khusus menyasar perempuan melalui program pengembangan 100 ribu talenta digital yang lebih menekankan kesetaraan gender.
“Saya percaya bahwa kolaborasi hari ini hanyalah sebuah langkah kecil menuju kolaborasi yang jauh lebih besar dan luas dengan Kementerian PPPA dan banyak pendukung pemberdayaan perempuan lainnya. Saya percaya bahwa era digital ini membutuhkan lebih banyak pemimpin perempuan. Hal ini tidak hanya menjadi pengakuan dan inspirasi bagi kekuatan perempuan tetapi juga menjadi motor penggerak perkembangan ekonomi digital,” tutup James Sun.
Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Kemen PPPA, Lenny N. Rosalin, menegaskan pentingnya upaya bersama dalam mengatasi berbagai tantangan untuk meningkatkan peran perempuan dalam dunia perekonomian digital dengan memperkuat akses pada internet dan infrastruktur internet yang memadai; memperkuat kebijakan yang responsif gender, redistribusi beban terhadap perempuan; serta mememerangi kekerasan berbasis gender di ranah digital.
“Upaya bersama tersebut sangat diperlukan untuk mengubah budaya patriarki yang telah berakar sejak lama agar status perempuan ditempatkan secara setara dan kontribusinya terutama dalam ekonomi diperhitungkan. Sinergi bersama Huawei ini adalah langkah baik yang perlu didorong dan diperluas untuk dapat melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam arus perubahan ini,” ujar Lenny.
Senada, Director of Government Affairs, Huawei Indonesia, Yenty Joman, mengatakan sinergi antara Kemen PPPA dan Huawei ini membawa pesan penting bahwa perempuan dan anak perempuan Indonesia harus memanfaatkan peluang emas ini untuk sekaligus menegakkan kesetaraan gender serta meningkatkan kontribusi perempuan terhadap ekonomi digital melalui peningkatan kompetensi dan kemampuan, baik di dalam keluarga maupun dalam kepemimpinan digital.
“Saya berharap Perempuan Indonesia dapat mengambil bagian dalam percepatan pemulihan ekonomi digital pasca pandemi di tengah laju perkembangan teknologi dan ekonomi digital yang tengah terjadi. Inisiatif Women in Tech saat ini menegaskan kembali komitmen Huawei untuk terus memberdayakan Perempuan Indonesia dalam semangat Tech for Her, Tech with Her dan Tech by Her,” tegas Yenty.
- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
Humaniora
Tahap Tiga Permata Sanny Peduli Rayakan Natal Bersama Anak Anak di Cianjur

Telegraf – Bersama tim gabungan jurnalis dan fotografer, Permata Sanny Peduli sambangi anak anak kristiani yang menjadi korban Gempa Canjur.
Bersamaan Natal tahun ini (2022) Permata Sanny Peduli tim gabungan jurnalis dan fotografer kembali mengandeng Tim Reaksi Cepat (TRC) Solidaritas Merah Putih (Solmet) dalam berbagi kasih tanpa memandang suku ras dan agama.
Tak hanya membahagiakan anak anak kristiani yang tmenjadi korban gempa, Permata Sanny Peduli tim gabungan jurnalis dan fotografer juga membahagiakan anak anak di Cianjur khususnya daerah Gasol, Cugenang dengan trauma healing.
”Kegiatan baksos ketiga kami dikhususkan untuk anak-anak. Sekaligus merayakan Natal bersama anak anak yang terdampak gempa,” papar Permata Warokka selaku penggagas Permata Sanny Peduli.

Ia mengungkapkan toleransi beragama sebagai misi utama Permata Sanny Peduli,”berbagi kasih seharusnya tidak memandang siapapun itu, bertepatan natal tahun ini dan kebetulan cianjur sedang tertimpa musibah, kita andil untuk membahagiakan sesama,” tambahnya.
Niat baik tersebut disambut baik anak-anak yang tengah merayakan Natal di Gereja Kristen Pasundan. ”Waktunya sangat tepat sekali, anak anak sedang merayakan Natal Anak Sekolah Minggu. Lalu ada kejutan dari teman teman Permata Sanny Peduli dan TRC Solmet. Anak anak happy mendapat bingkisan Natal,” ucap Pendeta Anna Savira.
Bingkisan Natal berupa perlengkapan sekolah seperti tas, set alat tulis, buku gambar, diary, buku dan pensil mewarnai serta paket makanan anak, dibagikan langsung oleh Sinterklas. Tampak kebahagiaan terpancar dari mata anak anak yang hari itu tak mengira mendapat kejutan.

”Harapan kami gerakan ini bisa berkesinambungan agar setiap orang boleh merasakan kebahagiaan di momen apapun juga. Natal atau pun Idul Fitri supaya kita memang satu. Kondisi sekarang kita bersyukur aman berkat Tuhan yang luar biasa. Mudah mudahan budaya ini, kita kembangkan terus. Karena tidak ada perbedaan, perbedaan itu indah,” sambung Anna.
Selain Gereja Kristen Pasundan, tim juga berbagi bingkisan Natal di Gereja Kristen Indonesia (GKI), Gereja Katolik Santo Petrus, Gereja Bethel Indonesia, Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI).
”Total untuk kegiatan ‘Berbagi Kasih Natal’ sebanyak dua ratus bingkisan untuk anak-anak yang terdampak. Semoga apa yang kami berikan bisa menambah kebahagiaan khususnya bagi anak anak yang merayakan Natal,” Permata menambahkan.
- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
Humaniora
Kedua Peduli Cianjur, Permata Sanny Peduli Boyong Sandang Untuk Korban Gempa

Telegraf – Tiga pekan sudah setelah Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 magnitudo meluluhlantahkan Cianjur, Jawa Barat, gempa susulanpun masih terus ada hingga menyisakan trauma bagi bagi banyak masyarakat Cianjur.
Banyaknya kepedulian masyarakat luar Cianjur meringankan beban para korban, dari elemen masyayarakat masih juga terus berdatangan.
Seperti halnya Tim gabungan jurnalis dan fotografer Permata Sanny Peduli yang sebelumnya telah datang untuk memberikan bantuan paket sembako dan alat untuk berteduh sementara tenda pleton dan terpal, kembali salurkan kebutuhan logistik serta kebutuhan sandang baik dewassa maupun anak anak.
Dari hasil laporan Tim Reaksi Cepat (TRC) Solmet (Solidaritas Merah Putih) yang memang dari awal sudah bekerjasama dengan Tim gabungan jurnalis dan fotografer Permata Sanny Peduli bahwa kebutuhan tersebut masih banyak di butuhkan.
“Sesuai dengan laporan dari relawan TRC Solmet, ternyata masih ada titik pengungsian yang sangat membutuhkan logistik khususnya berupa pakaian dalam, selimut, terpal, alat mandi dan bubur bayi. Kami kembali bekerjasama dengan relawan menuju titik lokasi yang dimaksud,” jelas Permata Warokka selaku founder Permata Sanny Peduli.
Kedatangan tim yang membawa logistik disambut hangat warga Kampung Buniaga, Desa Ciherang, Pacet Kabupaten Cianjur. Masih terlihat tenda pengungsi terisi penuh oleh warga setempat.
“Kami masih bertahan di tenda pengungsian bersama anak-anak karena rumah kami tidak bisa dihuni lagi. Bisa dilihat kondisi tenda kami yang apa adanya. Anak anak juga mulai terserang flu dan gatal, karena cuaca dingin tidur di tenda,” terang Kang Ade, warga Kampung Buniaga RT 04/08, Ciherang, Kecamatan Pacet.
Usai menyalurkan bantuan, tim pun diajak melihat kondisi rumah tinggal warga yang hancur. Bahkan ada sebagian rumah yang tertimbun longsoran tanah.
“Kalau di daerah kami rata rata hancur karena longsoran tanah. Juga tembok retak parah dan tak bisa dihuni lagi. Itulah yang membuat kami bertahan di tenda pengungsian seadanya,” tutur Kang Ade yang menyebut warganya mendirikan tenda darurat di atas ladang.

Selain mengunjungi sejumlah titik tenda pengungsian di Kampung Buniaga, tim juga bergerak ke Kampung Cibeureum, Desa Cibeureum, Cugenang. Di sana warga setempat juga mengatakan hal yang sama yaitu tinggal di tenda pengungsian yang tidak memadai.
“Di sini sering hujan, jadinya tenda basah dan alasnya rembes kena air. Banyak anak anak yang mulai sakit. Alhamdulillah dari tim ini (Permata Sanny Peduli) bawa selimut juga pakaian dalam dan makanan bayi, terimakasih,” ucap ibu Mae saat berbincang dengan tim Permata Sanny Peduli.
Noviana K, Wakil Sekjen TRC Solmet mengatakan bila bantuan yang diberikan Permata Sanny Peduli sesuai dengan kebutuhan pengungsi. Bahkan menurutnya tim Permata Sanny Peduli sangat cepat Kembali membawa logistic yang dibutuhkan.
”Tim Permata Sanny Peduli bergerak cepat dan tepat untuk pemenuhan kebutuhan pengungsi di titik-titik lokasi pengungsian yang telah ditelusuri oleh TRC Solmet. Bantuan yang diberikan tentunya sangat bermanfaat bagi korban,” ucap Noviana.
- Promosi Produk Lokal Go Global, BNI Boyong UMKM ke Pameran CAEXPO 2023 di China - 21 September 2023 | 8:09 PM
- OJK Tangkap Pelaku Asuransi Ilegal di Pekanbaru Riau - 21 September 2023 | 6:25 AM
- Hingga Agustus 2023 Kredit BNI Tercatat Naik 8,8 Persen - 21 September 2023 | 6:15 AM
-
Ekonomika4 weeks ago
DSC SEASON 14: TIGA ANAK BANGSA JAWAB TANTANGAN SOSIAL DENGAN SOLUSI INOVATIF
-
Ekonomika3 weeks ago
Reforma Agraria untuk Mengatasi Kemiskinan Ekstrem dan Memperhatikan Hak-Hak Rakyat
-
Corporate3 weeks ago
Becoming An Entrepreneur, Begini Saran Dirut BNI Bagi Milenial dan Gen Z
-
Ekonomika3 weeks ago
Produk Pelek dan Ban Indonesia Masih Menjadi Primadona di Pasar Mesir
-
Ekonomika2 weeks ago
Tingkatkan Perekonomian Indonesia RINS Gandeng Kombis Gelar Safari Bazar
-
Ekonomika3 weeks ago
BNI Asset Management Berikan Edukasi Keuangan Ratusan Diaspora di Jepang
-
Internasional3 weeks ago
Riset di 3 Negara Menunjukan Terpapar BPA Beresiko Turunkan IQ pada Anak
-
Ekonomika3 weeks ago
Sinar Mas Gandeng Trina Solar Bangun Pabrik Sel serta Modul Surya Terintegrasi
-
Ekonomika3 weeks ago
Kongres AS: Kalangan Pengusaha Amerika Serikat Apresiasi Iklim Bisnis Indonesia yang Kondusif
-
Ekonomika3 weeks ago
Pengembangan Keuangan Berkelanjutan OJK Perkuat Kerjasama Dengan Korea dan CIFC
-
Corporate1 week ago
Brawijaya Healthcare Group Merayakan Ulang Tahun ke-17: Bersinergi Menuju Layanan Kesehatan Berkualitas
-
Corporate3 weeks ago
Terus Dorong UMKM Masuk Pasar Luar Negeri BNI Boyong Penghargaan Merdeka Award 2023