Connect with us

Philantrophy

Mercedes-Benz Indonesia Kembali Bantu Warga Wanaherang

Published

on



Keluarga besar Mercedes-Benz Indonesia beri bantuan tahap kedua berupa sembako dan masker kepada masyarakat di daerah Wanaherang, Jawa Barat yang merupakan lokasi pabrik perakitan perusahaan berada.

Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Indonesia Patrick Schwind menyampaikan seluruh karyawan Mercedes-Benz memberikan bantuan tersebut lewat aksi sosial program donasi, dalam gerakan “Jangan Menyerah” tahap kedua. Tahap pertama sebelumnya telah dilakukan pada Juni.

“Kami telah memulai inisiatif bantuan terhitung sejak bulan Mei untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat yang terdampak di sekitar pabrik kami. Pada bulan Juni kami telah melakukan donasi tahap pertama. Bantuan ini merupakan kelanjutan dari inisiatif karyawan kami,” katanya melalui siaran pers, Sabtu (08/08/2020).

Pembagian paket diserahkan oleh Schwind serta perwakilan karyawan Mercedes-Benz Indonesia kepada perwakilan komunitas di Wanaherang yang tetap mematuhi protokol kesehatan dan jaga jarak atau physical distancing.

“Mercedes-Benz Indonesia peduli dan berkomitmen untuk mengadakan serangkaian kegiatan Corporate Social Responsibility atau CSR. Bantuan ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan tanggung jawab kami terhadap masyarakat, khususnya di wilayah Desa Wanaherang,” katanya.

Dia menyampaikan bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat sekitar dalam menghadapi situasi sulit yuang ditimbulkan pandemi Covid-19. Dia juga mengharapkan wabah tersebut dapat segera teratasi.

“Kami berharap semoga inisiatif sosial “Jangan Menyerah” tahap kedua ini dapat membantu masyarakat sekitar dalam masa sulit seperti saat ini dan terus bekerja sama agar wabah ini segera berakhir,” katanya.

Pabrik di Wanaherang milik PT Mercedes-Benz Indonesia saat ini merakit enam model Mercedes-Benz untuk pasar Indonesia. Keenam model yang dirakit di dalam negeri tersebut adalah C-Class, E-Class, S-Class sedan dan GLC, GLE dan GLS SUVs.


Advertisement
Click to comment

Philantrophy

Aksi Nyata Soul Konser: Harmoni Musik Menyentuh Hati Anak-anak Panti Asuhan

Published

on


Telegraf – Sebuah persembahan musik tak hanya merdu di telinga, tetapi juga mampu menyentuh hati dan memberi warna pada aksi nyata kepedulian sosial.

Pada Sabtu, 11 November 2023 komunitas Soul Konser menggelar acara yang tidak hanya menghadirkan harmoni musik, tetapi juga memberikan dukungan nyata kepada anak-anak panti asuhan di PYI Yatim & Zakat Cabang Kebon Pala Halim, dengan fokus pada gizi sehat.

Di PYI Yatim & Zakat Cabang Kebon Pala Halim, Komunitas Soul Konser melakukan aksi nyata kebaikan.

Para pecinta segala jenis musik ini tidak hanya menyalurkan bakat mereka melalui alunan melodi yang memikat, tetapi juga menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat.

Sebuah kombinasi langka antara seni musik dan aksi nyata kepedulian sosial.

Pemilihan PYI Yatim & Zakat Cabang Kebon Pala Halim sebagai lokasi acara bukan tanpa alasan.

Fokus panti asuhan ini pada gizi sehat bagi anak-anak panti menjadi dorongan bagi Komunitas Soul Konser untuk memberikan dukungan yang lebih konkret.

Mereka tidak hanya menghibur para anak yatim, tetapi juga berusaha memberikan dampak positif dalam bentuk nyata.

Aksi bakti sosial ini bukan sekadar pementasan, tetapi menjadi wujud konkret kepedulian Komunitas Soul Konser terhadap lingkungan sekitar.

Sebuah inisiatif yang diharapkan dapat menginspirasi komunitas lain untuk turut berkontribusi dalam membantu mereka yang membutuhkan.

Safa Ricci Amanda, pengurus komunitas Soul Konser, dengan penuh semangat menyampaikan, “Kami berharap Soul Konser bukan hanya sebatas senang-senang dan silaturahmi di konseran terus.

Kami ingin Soul Konser menjadi lebih dari itu, kami ingin menciptakan banyak kegiatan yang dibuat sendiri oleh tim Soul Konser.”

Sebanyak 26 anak yatim dari panti asuhan PYI Yatim & Zakat Cabang Kebon Pala Halim menjadi penerima manfaat langsung dari kegiatan ini, menunjukkan dampak positif yang dapat dihasilkan melalui keterlibatan komunitas dalam aksi sosial.

Para anggota Soul Konser berharap bahwa semangat kebaikan ini dapat menjadi pemicu inspirasi bagi komunitas-komunitas lain untuk turut serta dalam memberikan kontribusi positif.

Sehingga, harmoni musik tak hanya terdengar di panggung, tetapi juga terasa dalam setiap tindakan baik untuk kebaikan bersama.

Continue Reading

Philantrophy

Mewujudkan Akses Air Bersih yang Berkelanjutan Melalui Pemberdayaan Masyarakat di Sumba Timur

Menurut World Health Organization (WHO), setiap manusia membutuhkan 50 hingga 100 liter air per hari untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka, mulai dari konsumsi hingga sanitasi.

Published

on

Mewujudkan Akses Air Bersih yang Berkelanjutan Melalui Pemberdayaan Masyarakat di Sumba Timur

Telegraf – Air merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Namun, akses terhadap air bersih masih menjadi masalah di banyak daerah, terutama di daerah terpencil dan tertinggal seperti Sumba Timur. Dalam kondisi ini, pemberdayaan masyarakat dan kolaborasi antara organisasi non-profit dan perusahaan dapat memainkan peran kunci dalam mewujudkan akses air bersih yang berkelanjutan.

Menurut World Health Organization (WHO), setiap manusia membutuhkan 50 hingga 100 liter air per hari untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka, mulai dari konsumsi hingga sanitasi. Namun, ribuan desa di Indonesia, termasuk 4.982 desa dengan status sangat tertinggal, masih kesulitan untuk mengakses air bersih. Keterbatasan infrastruktur dan tantangan geografis menjadi hambatan utama dalam mencapai akses air bersih yang memadai.

Kondisi akses air bersih yang buruk dapat memiliki dampak serius terhadap kesehatan masyarakat. Berdasarkan studi-studi yang dilakukan oleh badan internasional seperti UNICEF dan Bank Dunia, rendahnya kualitas air bersih dapat menyebabkan penyebaran penyakit seperti diare, kolera, dan gangguan pencernaan lainnya. Selain itu, akses air bersih yang memadai juga berdampak positif pada sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan masyarakat.

Dalam konteks pendidikan, sulitnya akses air bersih dapat menyebabkan rendahnya kehadiran siswa di sekolah. Banyak siswa yang harus membantu keluarga mencari air dan bahkan absen sekolah karena kurangnya fasilitas sanitasi, terutama bagi remaja perempuan. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah, organisasi non-profit, perusahaan, dan pihak lainnya telah melakukan berbagai upaya, termasuk pembangunan infrastruktur, pelatihan, pemberdayaan masyarakat, penanaman air, dan pengelolaan lingkungan.

Salah satu organisasi non-profit yang aktif dalam mengatasi masalah akses air bersih di Indonesia adalah Kawan Baik. Didirikan pada tahun 2020, organisasi ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat di daerah terpencil dan tertinggal, termasuk di Sumba Timur. Salah satu proyek yang sedang mereka garap adalah Mbinudita Water Connections di Desa Mbinudita.

Desa Mbinudita adalah salah satu daerah 3T di pegunungan Sumba Timur yang menghadapi keterbatasan akses air bersih. Sebelum proyek ini dimulai, warga desa hanya dapat mengonsumsi kurang dari 10 liter air per hari. Proyek Mbinudita Water Connections bertujuan untuk menyediakan akses air bersih yang memadai bagi warga desa. Kawan Baik bekerja sama dengan perusahaan vivo dalam proyek ini, dengan memastikan bahwa proyek ini sejalan dengan prinsip-prinsip.

Continue Reading

Philantrophy

SGB dan Mizuiku: Edukasi Pelestarian Air Bersih untuk Mencegah Krisis di Indonesia

Peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia menjadi momentum bagi Suntory Garuda Beverage (SGB) untuk mengadakan program Mizuiku Outdoor Class di Gowa, Sulawesi Selatan

Published

on

Mizuiku Outdoor Clas Gowa
Mizuiku Outdoor Clas Gowa

TELEGRAF – Gowa, Indonesia, 24 Mei 2023 – Peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia menjadi momentum bagi Suntory Garuda Beverage (SGB) untuk mengadakan program Mizuiku Outdoor Class di Gowa, Sulawesi Selatan. Program ini bertujuan menginspirasi siswa-siswi Sekolah Dasar di Gowa untuk lebih peduli terhadap konservasi air bersih melalui edukasi dan penanaman tanaman endemik.

Air memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Namun, laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Dewan Sumber Daya Air Nasional (DSDAN) mengungkapkan bahwa Indonesia menghadapi ancaman krisis air bersih pada tahun 2025. Selain itu, data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa sekitar 3,28% rumah tangga di Indonesia mengalami krisis air pada tahun 2022, termasuk di beberapa provinsi di Sulawesi. Keanekaragaman hayati juga memainkan peran penting dalam pelestarian air, karena ekosistem yang sehat berpengaruh pada ketersediaan dan kualitas air.

Dalam perayaan Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia, SGB mengadakan Mizuiku Outdoor Class di Rumah Hijau Denassa, Gowa. Acara ini dihadiri oleh sejumlah sekolah peserta program Mizuiku dan perwakilan Pemerintah daerah. Selain itu, SGB juga meluncurkan Video Mizuiku Teachers Guide (MTG) sebagai pelengkap buku panduan guru pelestarian air bersih pertama di Indonesia yang diluncurkan pada Desember 2022.

Neeraj Goyal, Chief Executive Officer PT Suntory Garuda Beverage, mengungkapkan kebahagiaannya dapat mengadakan program Mizuiku Outdoor Class di Gowa dan meluncurkan Video MTG sebagai bagian dari komitmen SGB dalam mengembangkan Program Mizuiku di Indonesia. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah dalam mendukung kegiatan Mizuiku. SGB berharap dapat terus bekerja sama dengan pemerintah dan pihak terkait untuk memperluas dampak sosial perusahaan di berbagai daerah di Indonesia.

Ir. Sinta Saptarina Soemiarno, M.Sc., Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan (PPGLHK), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, menyatakan bahwa upaya pelestarian lingkungan membutuhkan partisipasi dari semua pemangku kepentingan. Edukasi merupakan bagian penting yang perlu dimulai sejak sekolah dasar. Melalui program Mizuiku, PPGLHK mendukung peningkatan kapasitas wawasan siswa-siswi Sekolah Dasar di Indonesia terkait pelestarian air dan lingkungan.

Sejak tahun 2021, SGB telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam pembinaan dan pengajaran konservasi air untuk generasi muda di sekolah, lembaga masyarakat, dan komunitas di sekitarnya.

Mizuiku Outdoor Class di Gowa merupakan program yang dirancang untuk memberikan edukasi pelestarian lingkungan yang menyenangkan, seperti melalui penanaman pohon sebagai cara siswa-siswi Sekolah Dasar memahami konservasi air. Program ini juga memperkenalkan tanaman endemik Gowa kepada para siswa, seperti Kayu Hitam Sulawesi atau Eboni, Kayu Kuku, dan jenis jambu-jambuan seperti Kalawasa dan Pasui. Para siswa juga diajarkan bagaimana mereka dapat berperan dalam melestarikan tanaman-tanaman tersebut.

Azhari Aziz, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, memberikan apresiasi terhadap inisiatif SGB dalam memberikan edukasi pelestarian air dan lingkungan kepada generasi muda di Gowa. Ia berharap program Mizuiku Outdoor Class dapat mengedukasi siswa-siswi Sekolah Dasar dan masyarakat mengenai tanaman endemik Gowa serta pentingnya pelestarian air dan lingkungan. Azhari berharap inisiatif ini dapat terus dilakukan di daerah-daerah lainnya untuk mempromosikan pelestarian lingkungan dan air secara menyeluruh di Indonesia.

Dermawan Denassa, Pegiat Literasi Hayati dan Konservasi sekaligus Pendiri Rumah Hijau Denassa, menekankan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati Sulawesi Selatan. Ia berharap siswa-siswi Sekolah Dasar dapat terlibat dalam menjaga keanekaragaman hayati sejak dini agar alam Indonesia tetap lestari di masa depan.

Program Mizuiku Outdoor Class merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Suntory Garuda Beverage dalam mengembangkan Program Mizuiku di Indonesia. Program ini telah berhasil dilakukan di Jepang sejak tahun 2004 dan mulai dikembangkan di Indonesia pada tahun 2019. Hingga tahun 2022, hampir 30.000 murid dan 1.500 kepala sekolah serta guru di seluruh Indonesia telah berpartisipasi dalam program ini.

Program Mizuiku memiliki empat area pelestarian air yang menjadi fokus pembelajaran bagi anak-anak dan guru, yaitu menjaga daur air, mencegah pencemaran air, mengkonservasi air, dan menjaga air tetap bersih dengan memilah sampah.

Continue Reading

Philantrophy

Rasakan Kegembiraan Bersama Permata Sanny Peduli dan YPJI Salurkan Bingkisan Lebaran

Published

on

By

Credit photo : Salah satu penerima manfaat bingkisan lebaran warga Cianjur yang terdampak Gempa/Doc/Tim PSP

Telegraf – Kegiatan rutin disetiap hari besar beragama, Permata Sunny Peduli terus tebar kebaikan dengan berbagi kebahagiaan. Bekerjasama dengan Yayasan Peduli Jurnalis Indonesia (YPJI) salurkan 100 bingkisan lebaran untuk yang membutuhkan.

“Jurnalis adalah penyampai informasi akurat yang dibutuhkan masyarakat. Bingkisan ini sebagai tanda kasih atas jasa jurnalis dalam pencarian berita dan menginformasikannya kepada kami. Terlebih tim kami juga terdiri dari teman teman jurnalis dan fotografer,” ungkap Permata Sanny Warokka selaku founder Permata Sanny Peduli.

Permata menjelaskan sebelumnya tim Permata Sunny Peduli membagikan bingkisan lebaran ke bebrapa yayasan yatim piatu dan duafa, seperti ke Yayasan Ar Ridho, Yayasan Marhaban Yatama dan Yayasan Ponpes Ashaabul Ardhi, yang berada di sekitarPondok Aren, Tangerang dan sekitarnya.

Sesuai tagline ‘Sharing is Caring and Caring is Love’, tim Permata Sanny Peduli juga bergerak menyalurkan bingkisan ke korban gempa Cianjur yang masih tinggal di pengungsian. “Sebagai kelanjutan dari baksos sebelumnya, tim juga memutuskan untuk berbagi bingkisan ke daerah pengungsian korban gempa yang masih tinggal di tenda. Tak terbayang mereka masih bertahan di sana dan merayakan Lebaran di tempat seadanya,” jelasnya.

Selain berbagi bingkisan lebaran Permata Sanny Peduli juga mengajak  anak anak yatim dan yatim piatu belanja baju lebaran, di salah satu Dept Store, di Cipanas, Cianjur, Selasa (18/4) lalu.

“Alhamdulillah kali ini anak anak yatim korban gempa jadi pilihan kami untuk belanja baju lebaran. Terhitung ada dua ratus anak yang belanja di Ramayana Dept Store, Cipanas, Cianjur. Tim dibantu relawan Solmet (Solidaritas Merah Putih) jadi pendamping anak anak dan juga turut mendistribusikan bingkisan ke sejumlah daerah titik gempa,” tutup Permata Sanny Warokka.

Di kesempatan yangs sama Ketua Umum YPJI Andi Arif mengatakan kegiatan sosial berbagi dengan rekan wartawan adalah program rutin yang selalu dilakukan oleh YPJI. Tidak semata hanya berbagi di momen menjelang Lebaran kali ini saja, namun sejauh ini YPJI telah menggelar program peduli jurnalis di berbagai kesempatan.

“Program peduli jurnalis seperti ini sudah menjadi bagian dalam program kami. Kami memang fokus untuk kesejahteraan rekan-rekan yang berprofesi sebagai jurnalis, sejak yayasan ini berdiri. Tentunya, kami sebagai pengurus berterima kasih banyak kepada donatur yang telah bekerjasama dengan kita selama ini. Ke depan, kita akan terus bergerak untuk kesejahteraan rekan-rekan wartawan tanpa memandang organisasi, forum, atau komunitas wartawan apapun,” ujar Andi Arif.

Continue Reading

Philantrophy

Semarakkan Kebahagiaan Malam Lailatul Qadar: Kisah KESAN Tabligh Akbar di Jakarta

Manajer Pengembangan Bisnis dan Pemasaran KESAN Rafael Ibrahim mengatakan inisiatif ini merupakan bagian dari upaya KESAN untuk mendorong umat Islam untuk berdoa pada malam-malam terakhir Ramadhan.

Published

on

Suasana gembira menghiasi kuis Islami interaktif
Suasana gembira menghiasi kuis Islami interaktif

Telegraf – Untuk memeriahkan malam Lailatul Qadar, KESAN KH menyelenggarakan acara Tabligh Akbar bertajuk “Eforia Ramadhan”. Hasyim Asy’ari, Jakarta, Jumat (14/4). Acara ini menampilkan perpaduan unik antara pendidikan dan hiburan, antara lain kuis Islami interaktif, buka puasa bersama dan tausiyah yang inspiratif (Jakarta, 14/4/2023).

Manajer Pengembangan Bisnis dan Pemasaran KESAN Rafael Ibrahim mengatakan inisiatif ini merupakan bagian dari upaya KESAN untuk mendorong umat Islam untuk berdoa pada malam-malam terakhir Ramadhan.

“Dengan tema Ramadan Euphoria, kami ingin mengajak umat Islam untuk beribadah dengan semangat dan gembira melalui kuis Islami interaktif dan khutbah inspiratif,” kata Rafael. Acara ini tidak hanya mengenalkan buka puasa bersama dan sholat berjamaah, tetapi juga kuis islami yang menginisiasi partisipasi aktif peserta.

Kegiatan ini diakhiri dengan tausiyah yang diselenggarakan oleh Ustadz Hilman Fauzi yang mengedukasi dan menghibur ratusan pengunjung dari berbagai kota seperti Bandung dan Banten.

Dini salah satu peserta asal Kuningan mengungkapkan kegembiraannya mengikuti acara ini.

“Saya senang bisa datang hari ini dan mengikuti berbagai kegiatan. Belajar Islam dan beribadah dengan cara yang menyenangkan,” ujar Dini. Dalam penyelenggaraan program Ramadan Euphoria, KESAN didukung oleh Bank Syariah Indonesia, Wardah dan Kahfi.

Ramadhan yang perkasa

Aplikasi KESAN sendiri telah membangun sejumlah fitur yang dirancang khusus untuk mendukung ibadah umat Islam selama Ramadhan.

“Kami menyediakan fungsi lengkap Al-Quran yang dilengkapi dengan tafsir dan tajwid warna-warni. Selain itu, KESAN juga menyediakan jadwal sholat, panduan kiblat, ribuan buku Islami, sesi tanya jawab Islami online, dan kumpulan doa dan kenangan Ramadhan. .

Pengguna juga dapat menikmati artikel harian Islami yang membahas masalah fikih terkait Ramadhan,” ujar Rafeal. Aplikasi KESAN telah diunduh lebih dari 700 ribu kali baik di Finlandia maupun di luar negeri.

Aplikasi KESAN dapat diunduh secara gratis dari Google Play, Apple Store atau website KESAN (www.kesan.id).

Continue Reading

Corporate

Menyemai Kebaikan di Bulan Ramadan bersama GIV Hijab: Kampanye ‘The Beauty of GIVing’

Sharing session GIV Hijab The Beauty of GIVing bertajuk Buat Cantikmu Lebih Berarti bersama Habib Husein Ja’far Al Hadar, Nanda Dwinta Sari selaku Direktur Eksekutif Yayasan Kesehatan Perempuan, dan Stella Eide

Published

on

Sharing session GIV Hijab The Beauty of GIVing bertajuk Buat Cantikmu Lebih Berarti bersama Habib Husein Ja'far Al Hadar, Nanda Dwinta Sari selaku Direktur Eksekutif Yayasan Kesehatan Perempuan, Stella Eide
Sharing session GIV Hijab The Beauty of GIVing bertajuk Buat Cantikmu Lebih Berarti bersama Habib Husein Ja'far Al Hadar, Nanda Dwinta Sari selaku Direktur Eksekutif Yayasan Kesehatan Perempuan, Stella Eide

Telegraf – Ramadhan adalah bulan suci yang penuh berkah dan kemurahan hati. Bagi umat Islam di seluruh dunia, bulan Ramadhan adalah kesempatan untuk memperkuat iman kita, memperdalam hubungan kita dengan Allah SWT dan memberikan kembali kepada orang-orang di sekitar kita. Selain puasa, tarawih dan membaca Al-Quran, berbagi kebaikan juga menjadi salah satu bentuk konkrit yang bisa berdampak positif di bulan Ramadhan (Jakarta, 13/4/2023).

Berbagi kebaikan tidak selalu harus berupa materi. Kita bisa menunjukkan kebaikan dengan berbagai cara dan kepada semua orang, seperti berbagi ilmu, keterampilan, tenaga atau materi, seperti berdonasi kepada mereka yang membutuhkan.

Habib Husein Ja’far Al Hadar dalam buku “Indahnya Berbagi di Bulan Ramadhan” mengatakan: “Surat Al-Baqarah ayat 261 mengatakan bahwa berbagi tidak membawa kerugian.

Walaupun secara materi ketika kita berbagi awalnya kita merugi, namun Allah menjanjikan disana bahwa Allah SWT akan mengganti 700 kali lebih banyak dari apa yang kita bagikan kepada orang lain Satu hal yang bisa kita bagikan kepada orang lain adalah dengan memberikan kecantikan Anda, kecantikan fisik Anda, kecantikan moral Anda, kecantikan spiritual Anda, kecantikan spiritual Anda dan kecantikan sosial Anda, seperti halnya GIV hari ini, dia berkata.

Dalam rangka kampanye “Ramadan Berbagi” The Beauty of GIVing, WINGS Care melalui brand sabun perawatan kecantikan GIV Hijab mengajak wanita Indonesia untuk berbagi kebaikan.

Indahnya Memberi “Ramadhan Sharing” meliputi berbagai kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Acara yang diadakan di Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan ini menghadirkan Habib Husein Ja’far Al Hadar, Nanda Dwinta Sari selaku Executive Director Women’s Health Foundation, dan Stella Eidelina selaku Senior Brand Sharing Session bertajuk “Make Your Beauty More Meaningful“.

Head of Personal Care Category WINGS Indonesia Group. Mengisi waktu Ngabuburit, kemeriahan acara semakin disulut dengan workshop hijab style ‘Hijab Style Hari Raya’ bersama Elsya Sandria.

Stella Eidelina, Senior Brand Manager kategori personal care Indonesia, WINGS Group, mengungkapkan bahwa acara tersebut merupakan bagian integral dari misi GIV untuk menegaskan kembali pesan menyebarkan kebaikan kepada lingkungan: “Indahnya GIVing adalah kampanye GIV untuk mengajak perempuan muda Indonesia untuk memberi arti lebih bagi diri mereka sendiri yang terlahir cantik dengan menyebarkan cinta kasih, kebaikan dan melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain.

Jadi “cantik” bukan hanya soal wajah atau penampilan. Tapi dia juga memiliki kepribadian yang “cantik”. Karena perempuan yang “cantik” sebenarnya adalah mereka yang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungannya. Biarkan hatimu menjadi hal terindah dalam hidupmu,” kata Stella.

GIV Hijab mengajak para wanita, terutama hijabers, untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial “Berbagi Ramadan” dengan menyebarkan kebaikan di bulan suci ini.

Dalam kegiatan ini, GIV Hijab akan menyumbangkan Rp 100.000.000 dari hasil penjualan GIV Hijab di WINGS Official Store selama Ramadan kepada Women’s Health Foundation untuk mendukung program kesehatan wanita di Indonesia.

Nanda Dwinta Sari, Direktur Eksekutif Women’s Health Foundation menjelaskan: “Yayasan Women’s Health merupakan lembaga sosial yang peduli terhadap status kesehatan reproduksi perempuan Indonesia, yang secara langsung menangani beberapa isu terkait kesehatan reproduksi dan hak-hak seksual perempuan yang saat ini masih. belum terselesaikan. tertunda. dianggap kontroversial.

Pemberian GIV diluncurkan Kecantikan tentu akan memperkuat apa yang dilakukan kelompok komunitas di masyarakat untuk mengedukasi, meningkatkan kesadaran dan mengkampanyekan masalah kesehatan wanita.”

Stella Eidelina menambahkan: “The Beauty of GIVing ‘Ramadan Sharing’ campaign berhasil berkat dukungan para wanita dan berbagai pihak. Hal ini juga sejalan dengan visi perusahaan kami ‘Hal-hal baik dalam hidup harus tersedia untuk semua orang’, di mana WINGS Group tetap berkomitmen memberikan produk yang berkualitas dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia. Misi baik ini selalu kami tunjukkan di berbagai bidang untuk kesuksesan bersama, kemajuan bangsa dan khususnya kesuksesan wanita Indonesia,” tutupnya. .

Perjalanan GIV Hijab untuk menginspirasi para wanita untuk berbagi kebaikan tidak berhenti sampai di situ. Melalui akun Instagram resmi @givbodywash, GIV dan GIV Hijab aktif mengajak para wanita untuk memaknai kecantikannya sendiri, menggali kelebihannya dan memberikan nilai tambah bagi orang yang dicintainya. The Beauty of Giving: Ketika kecantikan Anda lebih berarti, pancaran indah Anda menghubungkan dunia!

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

MUSIK

Advertisement
Advertisement

TELEMALE

Advertisement

Lainnya Dari Telegraf

close