Telegraf, Jakarta – Asosiasi pengembang properti Real Estate Indonesia (REI) bekerjasama dengan PT Debindomulti Adhiswasti kembali menggelar pameran properti REI Expo 2017. Pameran yang berlangsung di Jakarta Convention Center pada 15 – 23 April 2017 itu akan menawarkan 87 proyek dari 50 pengembang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Salah satu pengembang papan atas yang turut berpartisipasi dalam REI Expo 2017 adalah PT Bakrie Swasakti Utama (BSU). Anak usaha Bakrie Group di bidang properti itu menawarkan dua kondominium premium mereka The Masterpiece & The Empyreal. Kedua kondominium yang berlokasi di kawasan Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan ini memiliki fasilitas sekelas bintang lima seperti kolam renang, pusat kebugaran, wahana bermain anak, dan jalur jogging. Selain itu kedua kondominium tersebut juga terintegrasi dengan fasilitas yang ada di kawasan Rasuna Epicentrum seperti rumah sakit, pemadam kebakaran, dan dikelilingi oleh kedutaan asing, sekolah, dan universitas ternama serta jalan tembus ke berbagai lokasi lainnya.
Hermon Simanjuntak, Marketing & Promotion Division Head BSU menjelaskan, bahwa The Masterpiece menawarkan 200 unit kondominium, sedangkan The Empyreal sekitar 262 unit. “Perbedaaan antara The Masterpiece dan The Empyreal, terdapat pada fasilitas lift. Untuk tower The Masterpiece konsepnya private lift sedangkan tower The Empyreal berkonsep common lift atau share lift,” jelas Hermon
Adapun tipe-tipe unit yang dijual dari kedua kondominium itu adalah satu kamar tidur dengan luasan 57,28 meter persegi, satu kamar tidur plus satu seluas 66,27 meter persegi dan 70,01 meter persegi. Menyusul dua kamar tidur dengan dimensi mulai dari 83,43 meter persegi hingga 105,35 meter persegi, dan tiga kamar tidur seluas 127,29 meter persegi hingga 176,38 meter persegi. Hermon menambahkan, bahwa keunggulan dari proyek yang dikembangkan perusahaannya adalah bangunan yang sudah jadi. “Ditambah lagi kita ada promo event, voucher belanja Vivere senilai Rp 20 juta untuk setiap pembelian unit selama pameran berlangsung,” papar Hermon.
Hermon memaparkan, kedua menara ini dibuat dengan kualitas material terbaik serta pengerjaan yang artistik. Ini terlihat dari penggunaan marmer yang disertai material kaca untuk memberikan kesan luas dan mewah. Selain itu, nuansa kecokelatan dan material kayu membuat apartemen ini memancarkan aura kehangatan dan membuat penghuninya kerasan di dalamnya.
Adapun direktur utama PT Debindomulti Adhiswasti Dwi Karsono turut menjelaskan, pameran REI yang ke-31 ini ditargetkan menghasilkan transaksi hingga Rp1 triliun. Adapun pada pameran sebelumnya yang digelar pada November 2016, REI Expo mampu mendulang transaksi senilai Rp1,47 triliun dengan peserta mencapai sekitar 80 pengembang. “Meski dengan peserta yang lebih sedikit kami optimis dapat meraih target transaksi. Untuk itu kami targetkan jumlah pengunjung 40.000 selama 9 hari ke depan,” urainya. Adapun berbagai unit properti yang ditawarkan dalam REI Expo 2017 dimulai dari harga Rp148 juta. (Red)
