Telegraf, Jakarta – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendapatkan dukungan dari Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) DKI Jakarta menjelang putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI April nanti.
Sandi mengatakan silih berganti dukungan kepada dirinya dan Anies Baswedan dalam memenangkan Pilkada DKI Jakarta mulai terlihat. Namun, pria yang akrab disapa Bang Sandi itu mengingatkan kepada semua pihak yang mendukungnya untuk tidak bersikap jumawa.
“Momentum ini semakin terasa, tapi kita tidak boleh jemawa apalagi sombong, karena Allah tidak suka itu,” ujar Sandiaga di usai menghadiri Deklarasi dukungan KAHMI di Posko pemenangan Anies-Sandi, Jalan Cicurug No.6, Menteng Jakarta Pusat, Rabu (08/03/2017).
Mantan Ketua Umum HIPMI itu menambahkan, pada putaran kedua nanti dirinya mengakui rivalitas akan semakin ketat. Pasalnya, Pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat selain kandidat Cagub-Cawagub DKI Jakarta juga sebagai Gubernur dan Wakil Gubenur aktif yang diakuinya memiliki kekuatan yang cukup besar.
“Kita semua harus all out karena yang kita hadapi maha dahsyat, tapi saya yakin kita mampu merebut kemenangan. 19 April kita isi dengan kebaikan untuk lima tahun ke depan,” tuturnya.
Pada kesempata yang sama, Koordinator Relawan Hijau Hitam Jaya Antony Hilman mengatakan, KAHMI Jaya menyatakan dukungannya kepada Anies-Sandi.
“Kami tanpa keraguan sedikit membentuk relawan hijau hitam jaya untuk mendukung paslon Anies-Sandi,” katanya.
Antony menyebut, HMI pada putaran pertama mendukung dua calon selain petahana, namun tekad KAHMI harus bulat pada putaran kedua.
“KAHMI Jaya memberi dukungan penuh pada pasangan calon Anies-Sandi. 500 ribu alumni HMI yang ada di Jakarta Raya. Terdapat ratusan anggota KAHMI mewakili 6 wilayah Jakarta hadir di sini,” pungkasnya. (Red)
