Telegraf – Meningkatkan literasi keuangan masyarakat adalah merupakan tanggung jawab sosial perusahaan, untuk mendorong hal tersebut BCA Syariah melakukan kegiatan melalui WEpreneur.
WEpreneur by BCA Syariah dikemas dalam program pemberdayaan dan peningkatan kapasitas wirausaha bagi pelaku UMKM Perempuan. Program ini merekrut 15 perempuan pelaku UMKM yang memiliki usaha dengan aspek keberlanjutan, serta memiliki passion dan kepemimpinan untuk mengikuti pembinaan, selama 1 tahun.
Melalui daring PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) memberikan penghargaan kepada tiga peserta program WEpreneur by BCA Syariah.
“Kami sangat mengapresiasi semua Big Sista yang telah mengikuti kegiatan WEpreneur by BCA Syariah. Kami berharap berbagai pembelajaran dalam program ini dapat bermanfaat dan diterapkan setiap Big Sista untuk meningkatkan kapasitas usaha. Selain itu, jangan ragu untuk dapat terus menularkan pengetahuan yang didapat kepada pelaku UMKM perempuan lainnya, sehingga UMKM perempuan semakin kuat dan tumbuh berkelanjutan, ” tutur Presiden Direktur BCA Syariah Yuli Melati Suryaningrum, Senin (13/6).
Ia menjelaskan penghargaan tersebut berdasarkan penilaian peserta terbaik meliputi aktivitas pemasaran online, kegiatan pelatihan kepada komunitas setempat dan laporan keuangan selama program WEpreneur berlangsung.
WEpreneur by BCA Syariah memilih Tiga Big Sista terbaik yang menerima penghargaan adalah para founder dari: Madu Onggu Arrissa Fauziarachman, Sanggar Mbah Guru Endang Dzunuraini, dan Fragrande Mayang Adelia Puspita.
BCA Syariah berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program yang mendukung pengembangan keuangan berkelanjutan, pemberdayaan perempuan dan pelaku UMKM sebagai bentuk dukungan terhadap Sustainable Development Goals.
Sampai dengan April 2023, komposisi pembiayaan UMKM BCA Syariah tercatat sebesar Rp1,7 triliun atau 22,75% dari total pembiayaan perusahaan sebesar Rp7,6 triliun. Sementara itu, penyaluran pembiayaan BCA Syariah pada sektor kegiatan usaha berkelanjutan (KUB) tercatat sebesar Rp2,6 triliun atau 34.61%% dari total pembiayaan di April 2023.
Di kesempatan yang sama Co-Founder Shestarts.id Geraldine Christina, mengatakan, pelaku UMKM perempuan Indonesia adalah pilar yang tak tergantikan dalam masyarakat dan sumber inspirasi sejati.
“Dengan keterampilan, keberanian, dan kegigihan, mereka telah membuktikan bahwa bisnis kecil dapat memberikan dampak yang luar biasa, tidak hanya bagi keuangan keluarga, tapi juga bagi masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan taraf hidup komunitas sekitar,” tutupnya.
