Telegraf,Jakarta – Maraknya kasus penipuan mengatasnamakan tour & trevel Haji dan Umrah, Anamta salah satu Tour & trevel yang sudah berdiri sejak 1996 justru akan memberikan yang terbaik bagi jamaah.
Dengan menguatkan kaki perusahaannya di Saudi Arabia (Saudi) yang bekerjasama dengan dua perusahaan di Saudi yang cukup besar yaitu Buroq Unaited Internasional dan Muassasah Trevel Guide, Anamta Tour & trevel akan menjawab kekhawatiran para calon jamaah haji dan umrah yang akan berangkat.
Direkure Utama Anamta Zahrini Mahdi Muhammad menjelaskan usai gala diner dan launching logo di Jakarta, Sabtu (27/4).
“Pertama kita akan menguatkan patner dengan menginjakaan kaki di Arab Saudi artinya kita bekerjasama dengan dua perusahaan yang sudah cukup besar di Saudi, kita akan mengclearekan kerjasama dengan mereka, dan karena kedepan jamaah umrah yang paling utama,” ungkapnya.
Zahrini menegaskan sebelum trevel trevel lain bekerjasama, Anamta sudah dulu melakukan kerjasama dalam kemaslahatan jamaah supaya dalam perjalanan ibadah umrah berjalan lancar dan nyaman.
Tahun lalu Zahrini mengatakan memberangkatkan jamaan sebanyak 1.125 jamaah, dan tahun ini hingga kuartal pertama sudah mencapai 2200 jamaah untuk keberangkatan bulan syawal mendatang.dan untuk target tahun depan sebanyak 5000 jamaah.
Untuk diketahui Anamta menyediakan paket tour dengan harga terendah Rp21.550.000 dengan fasilita menginap dihotel bintang 4 dengan perjalanan transit dengan waktu 9 hari.
Sementara untuk paket umrah plus Anamta menyediakan Umrah plus Aqso dengan biaya 3500 US$ setara dengan Rp49.000.000 (1 dolar=Rp14.000), dengan fasilitas menginap di hotel bintang 5 selama 12 hari perjalanan (hari di Mekah, 3 hari di Madinah dan 3 hari di Aqso).
Hadir dalam agenda perwakilan dari Kementrian Agama Arfi Hatim dalam sambutanya mengatakan bisnis tour dan trevel haji dan umrah sudah menjadi bisnis yang luar biasa, kemendag mencatat di tahun 2018 lebih dari 1.500 masyarakat Indonesia melaksanakan ibadah Umrah di banding tahun tahun sebelumnya.
“Ini menandakan setiap tahun mengalami kenaikan setiap tahunnya sampai hari ini saja sudah mencapai 19.000 masyarakat yang melaksanakan umrah, kalau di kalkulasi setiap jamaah misalkan Rp20.000 selama 1 tahun putaran dana dalam penyelengaran umrah ini mencapai 20-21 triliun,” kata Arfi.
Arfi berpesan kepada trevel senantiasa memberikan pelayanan yang maksimal kepada jamaah dan selalu amanah melaksanakana bisnis secara profeaional dan tentu sesuai aturan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Korban Abu Tour yang diberangkatkan Anamta
Ditemui di tempat yang sama salah satu jamaah trevel yang sudah mengunakan pelayanan Anamta tour & trevel mengatakan cukup puas dalam pelayanan dari mulai berangkat hingga beribadah dan pulang kembali ke tanah air.
“Saya berangkat ini berkat pertolongan Anamta, kami korban korban eks abu tour, saya datang kepada mereka, akhirnya mendapat pertolongan untuk beribadah. Saya sadar ini akan mengurangi margin mereka tetapi mereka tidak mengurangi pelayanannya,” ungkap Dian Darsin salah satu jamaah yang mengunakan pelayanan Anamta.
Bersama 60 jamaah korban Abu Tour termasuk Dian, akhirnya di berangkatkan oleh Anamta. Dian mengungkapkan biaya yang di keluarkan sebesar Rp16.900.000, itu termasuk dibawah harga normal. (Red)
Credit photo : Direkur utama Anamta Zahrini Mahdi Muhammad saat memberikan kenang kenangan kepada perwakilan Buroq Unaited Internasional dan Muassasah Trevel Guide./telegraf/Ati kuria