Telegraf, Jakarta – Penyanyi Afgan terlihat berkaca-kaca dan menahan air matanya saat membawakan lagu dari George Michael pada Java Jazz Festival 2017 hari kedua, Sabtu, (04/03/2017).
Afgan membawakan sebuah lagu George Michael yang berjudul “I Can’t Make You Love Me” yang pernah dicover juga oleh Adele pada 2011 lalu.
“Ini salah satu lagu favorit sepanjang masa, meski George Michael sudah tidak bersama kita sekarang,” kata Afgan di atas stage JJF ke 13.
“Ini lagunya sedih dan emosional sekali, kalau mau nangis boleh. Saya juga kalau nangis enggak apa-apa ya,” sambung dia.
Saat menyanyikan lirik “I can’t make you love me it you don’t.”, mata pria kelahiran Jakarta 27 tahun lalu itu berkaca-kaca.
Usai menyanyikan lagu mendiang George Michael, yang meninggal pada Natal tahun lalu, Afgan juga membawakan lagu milik Bruno Mars “Versace on the Floor”.
“Saya selalu memutar lagu ini kapan saja, lagi mandi, lagi nge-gym, lagi ngapain saja, putar lagu itu,” tambah dia.
Tahun ini merupakan penampilan keempat Afgan pada Java Jazz Festival. Afgan membawakan lagu-lagu era 90-an tahun lalu.
Penampilan Afgansyah Reza terasa berbeda. Selain membawakan ulang lagu-lagu dari George Michael, kali ini dia juga tampil diiringi dengan saksofon dari Kirk Whallum, saksofonis kenamaan asal Amerika Serikat.
Whallum merupakan pemilik 12 nominasi Grammy Awards. Pria 58 tahun itu memenangkan Grammy pertamanya pada tahun 2011. Whallum ikut dalam tour Whitney Houston selama tujuh tahun.
Whallum mulai mengiringi Afgan, ketika meng-cover lagu milik Bruno Mars, Versace on the Floor. Whallum muncul ke atas stage saat masuk interlude.
Tiupan saksofon Whallum mampu membuat tampilan Afgan menjadi lebih berwarna dan menghilangkan kesan monoton. Versace on the Floor menjadi semakin meriah.
“Ini adalah kebanggaan karena diiringi Whallum. Terima kasih telah melakukan ini untuk saya,” kata Afgan kepada Whallum, di pentas.
Para penonton yang memenuhi hall B3 JIExpo Kemayoran Jakarta pun ikut bernyanyi bersama Afgan dan Whallum.
Whallum pun menyapa para penonton dengan menggunakan Bahasa Indonesia. “Selamat malam,” katanya.
“Walaupun Whallum tidak tahu artinya, tapi dia tetap mau membawakannya, terima kasih,” tutur Afgan ketika Whallum meninggalkan pentas.
Selain duet dengan Whallum, Afgan juga membawakan lagu solonya Dia Dia, sebagai lagu pembukannya di panggung itu. Can’t on Me, Kunci Hati, dan Ku Dengannya Kau Dengan Dia dari album SIDES juga disenandungkan Afgan. (Red)
Photo credit : Telegraf/Doni Julio Alberto
