Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Membaca Cabutnya Investor Asing Membuat Rupiah Kian Melemah Pekan Ini
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Ekonomika

Cabutnya Investor Asing Membuat Rupiah Kian Melemah Pekan Ini

Indra Christianto Sabtu, 15 November 2025 | 09:07 WIB Waktu Baca 2 Menit
Bagikan
Seorang karyawan menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS. ANTARA
Seorang karyawan menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS. ANTARA
Bagikan

Telegraf – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada perdagangan akhir pekan ini. Namun secara mingguan, mata uang Tanah Air masih mengalami depresiasi.

Pada Jumat (14/11/2025), US$ 1 setara dengan Rp 16.704 kala penutupan perdagangan pasar spot. Rupiah terapresiasi 0,13% dibandingkan hari sebelumnya.

Akan tetapi, rupiah masih membukukan pelemahan 0,15% sepanjang perdagangan pekan ini. Rupiah, yen Jepang, rupee India, dan baht Thailand adalah mata uang Asia yang sulit mengatasi keperkasaan dolar AS.

Arus keluar modal asing sepertinya menjadi penyebab pelemahan rupiah. Bank Indonesia (BI) mencatat, sepanjang 10-13 November terjadi jual bersih (net sell) oleh investor asing sebanyak Rp 3,79 triliun.

Angka tersebut terdiri dari net sell di Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 6,33 triliun dan di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) Rp 1,39 triliun. Sementara di pasar saham masih terjadi beli bersih (net buy) Rp 3,92 triliun.

Mengutip Bloomberg, pasar SBN masih mengalami tekanan jual. Sepanjang tahun ini, net buy investor asing hanya tersisa US$ 25 juta.

Kunal Kundu, Kepala Ekonom Societe Generale SA untuk India dan Indonesia, menyebut investor masih mengkhawatirkan prospek kebijakan fiskal. Disiplin fiskal yang selama ini jadi fondasi bisa dikorbankan demi program-program populis.

“Jika Anda melihat program-program pemerintah, terlihat bahwa terjadi peningkatan belanja negara saat pertumbuhan ekonomi masih lemah,” tegas Kundu, seperti dikutip dari Bloomberg.

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Draft Revisi Daftar Aturan Baru di KUHAP Akan Segera Disahkan
Waktu Baca 5 Menit
Dorong Hilirisasi Riset dan Penguatan Produk Obat-Makanan Nasional BPOM Gelar Gebyar ABG Kolaborasi
Waktu Baca 2 Menit
Seorang karyawan menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS. ANTARA
Cabutnya Investor Asing Membuat Rupiah Kian Melemah Pekan Ini
Waktu Baca 2 Menit
KOPLING 2025
Kementerian UMKM Pastikan KOPLING 2025 Jadi Ajang Kolaborasi Musik dan Ekonomi Lokal
Waktu Baca 6 Menit
Perhelatan Sepakbola Special Olympics Asia Tenggara Berakhir Malam Ini
Waktu Baca 3 Menit

Purbaya: Bank Sentral Yang Akan Jalankan Strategi Redenominasi

Waktu Baca 3 Menit

Hubungan Jepang dan China Memanas Usai Komentari Soal Taiwan

Waktu Baca 5 Menit

Prabowo dan Raja Yordania Serta Sepenggal Kisah Masa Lalu

Waktu Baca 2 Menit

Sufmi Dasco: Saraswati Tetap Bertugas Sebagai Anggota DPR

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Photo Credit: Pengolahan Tambang Freeport. ANTARA
Ekonomika

Freeport Buka Sebagian Tambang di Grasberg Atas Izin ESDM

Waktu Baca 3 Menit
Ekonomika

ABB Insurance Brokers Dorong Literasi Asuransi Lewat Digitalisasi

Waktu Baca 2 Menit
Ekonomika

Pemerintah Optimistis Investasi dan Sektor Properti Jadi Penggerak Ekonomi 2026

Waktu Baca 4 Menit
Ekonomika

Permudah Kepemilikan Rumah Bagi Hakim, BTN Gandeng IKAHI Hadirkan Program “Graha Hakim”

Waktu Baca 4 Menit
Ekonomika

Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh, RI Kirim Tim Negosiasi ke China

Waktu Baca 3 Menit
Ekonomika

Dalam 10 Tahun BNI Salurkan KUR Pekerja Migran Rp936 Miliar

Waktu Baca 2 Menit
Ekonomika

BPKN Desak AQUA Lakukan Pembenahan Tiga Tahap: Label, Kandungan, dan Distribusi

Waktu Baca 3 Menit
Ekonomika

Purbaya Desak Pemda Segera Percepat Belanja Anggaran 2025

Waktu Baca 3 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Opini
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

KBI Media

  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe
  • Telegrafi
  • Teletech
  • Telefoto
  • Travelgraf
  • Musikplus

Kawat Berita Indonesia. Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?