Telegraf, Jakarta – Dengan adanya lonjakan bonus demografi penduduk sebanyak 10 juta jiwa pada 2016 yang diperkirakan tumbuh sebesar 3,7 persen per tahun, Jakarta sebagai ibu kota Indonesia, akan menghadapi arus urbanisasi yang pesat. Menanggapi tantangan tersebut dan setelah baru-baru ini berhasil mengendalikan lalu-lintas saat berlangsungnya perhelatan Asian Games tahun ini berlangsung, Jakarta ingin terus mereformasi lalu-lintas dan transportasinya. Upaya ini melibatkan rencana pembangunan moda transportasi yang lebih aman dan efisien seperti Mass Rapid Transit (MRT) dan Light Rail Transit (LRT).
Sebagai bentuk dukungan terhadap perkiraan pertumbuhan penduduk tersebut, Thales telah meneken Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT Len Indonesia untuk bekerja sama menghadirkan sistem sinyal (signalling) mutakhir bagi proyek-proyek per kereta apian di Indonesia.
Sementara itu Thales juga telah menandatangani kesepakatan kerjasama di bidang train control baik untuk pasar Indonesia maupun regional.
MoU ini merupakan perluasan kerja sama yang telah terjalin selama bertahun-tahun antara Thales dan PT Len di luar sektor pertahanan. Selain pengembangan, pengiriman dan pemasangan sistem sinyal terpadu untuk pengelola MRT dan LRT lokal yang potensial, pendekatan pengembangan bersama ini akan mendukung Thales agar bisa terus meningkatkan keahlian para SDM Indonesia setempat melalui transfer teknologi, dan membantu PT Len supaya bisa mewujudkan ambisinya untuk menghadirkan berbagai sistem berteknologi tinggi yang dikembangkan sendiri kepada dunia, serta menjadi pemain regional di sektor transportasi.
“Setelah bekerja sama dengan PT Len selama beberapa tahun dan menyadari kebutuhan Indonesia akan jaringan transportasi yang lebih baik guna mendukung pesatnya pertumbuhan penduduk perkotaan, kami bangga atas perluasan kerja sama ke bidang transportasi. Kami bertekad menjalin kemitraan dengan Indonesia sejalan dengan upaya mereka membangun infrastruktur transportasi masa depan, dan kami sangat mendukung visi Go Digital 2020 Indonesia dalam rangka menjadi lokomotif digital di Asia,” tutur Erik-Jan Raatgerink, Country Director, Thales di Indonesia.
“Sebagaimana diketahui, bahwa setelah 40 tahun Thales hadir di Indonesia, Thales juga telah melakukan berbagai kerjasama strategis dengan berbagai perusahaan plat merah milik pemerintah, seperti PAL dan Pindad, Garuda Indonesia, Telkom dan banyak lagi perusahaan pemerintah lainnya,” pungkas Erik di Jakarta, (23/10/18). (Red)
Photo Credit : Erik-Jan Raatgerink, Country Director, Thales di Indonesia. Telegraf/Koes W. Widjojo
