Telegraf – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memilih Sumatra Barat, tepatnya di Nagari Sumpur, Tanah Datar menjaTanah Datar di pilih menjadi rol Model Generic Model Ekosistem Keuangan Inklusif
Telegraf – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memilih Sumatra Barat, tepatnya di Nagari Sumpur, Tanah Datar menjadi Kick Off Generic Model Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI).
Nagari Sumpur, Tanah Datar, sumatra barat di pilih karena menilik Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) Tahun 2022 yang menunjukkan Provinsi Sumatera Barat merupakan salah satu provinsi dengan tingkat literasi dan inklusi keuangan (40,7%, 76,88%) yang masih di bawah angka tingkat nasional (49,68%, 85,10%).
Hal itu di ungkapkan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi usai melakukan Kick Off Generic Model Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI), Kamis (22/6).
Sesuai dengan Undang Undang No 21 tahun 2011 tugas OJK adalah mengatur mengawasi dan melindungi masyarakat di seluruh sektor jasa keuangan di Indonesia.
“Salah satu bentuk perlindungan adalah peningkatan literasi dan inklusi masyarakat Indonesia terhadap sektor jasa keuangan,” ungkapnya.
Ia menjelaskan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD)
Provinsi Sumatera Barat saat ini memiliki program “Nagari Naik Kelas” yang berfokus pada peningkatan dimensi ekonomi melalui pembukaan akses perbankan dan kredit/pembiayaan kepada masyarakat di Nagari Tertinggal sehingga diharapkan program EKI dapat mendorong pemerataan akses keuangan bagi masyarakat di Provinsi Sumatera Barat.
Program EKI juga mencakup penyediaan edukasi keuangan yang komprehensif di masyarakat desa atau yang disebut dengan program Desaku Cakap Keuangan. Program ini merupakan upaya peningkatan pemahaman masyarakat desa terhadap lembaga, produk maupun layanan jasa keuangan konvensional dan syariah melalui pembekalan (Training of Trainers – ToT) terhadap perangkat desa dan edukasi oleh perangkat desa kepada masyarakat (Training of Community – ToC).
Program Desaku Cakap Keuangan dilakukan oleh OJK bekerjasama dengan Kementerian/Lembaga terkait dan Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).
Hadir dalam kegiatan ini Bupati Tanah Datar Eka Putra, Kepala Biro Perekonomian Provinsi Sumbar Ria Wijayanti, Kapolda Sumbar Inspektur Jendral Polisi Suharyono dan Kepala Perwakilan BI Sumbar Endang Kurnia Saputra serta perwakilan Lembaga Jasa Keuangan di Sumbar.
Eka mengatakan adanya GM EKI di Sumpur diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di pedesaan. “Kita berharap kegiatan GM EKI di Sumpur, dapat terlaksana secara berkesinambungan, dengan dukungan OJK yang akan mempermudah akses keuangan, yang manfaatnya akan dirasakan masyarakat Tanah Datar,” tutur Eka.
Ia juga mengatakan dengan adanya EKI akan dapat semakin kuat dan mendorong ekonomi di seluruh pedesaan.