Telegraf, Jakarta – Menteri Perdagangan Republik Indonesia Amran Sulaiman, menghadiri pelepasan pengiriman perdana komoditas pangan strategis ke 22 Toko Tani Indonesia (TTI) yang tersebar dibeberapa wilayah Jakarta, untuk kedepannya segera akan menyusuk ke Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Pengiriman ini dalam rangka menjaga stabilitas harga baik dipetani, produsen dan konsumen, Kementrian Perdagangan, Kementrian Pertanian dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), khususnya Bulog menyediakan mobil untuk mengirim komoditas pangan ke seluruh TTI.
Arman mengatakan untuk hari ini baru 10 mobil ke Jabodetabek, yang berisikan antara lain beras, cabe, bawah merah, bawang putih, telur, daging sapi beku, dan segar, daging kerbau, baik segar dan beku, minyak goreng dan gula pasir.
Untuk harga Arman mengatakan, “tadi sudah liatkan harga daging sapi beku, Rp73.000/ kilogram (kg), untuk daging kerbau beku Rp60.000/kg, harga cabe rawit merah Rp60.000 dan cabe kriting Rp40.000/kg, kentang tadi Rp14.000/kg dan untuk beras di harga Rp7700/liter”.
Arman menjelaskan dari 1000 TTI yang ditargetkan tahun ini hingga Februari sudah mencapai sekitar 600 TTI yang sudah siap, karena di fokuskan di Jakarta sebab DKI Jakarta adalah barometer harga.
Selain mengantar ke TTI mobil mobil komoditas pangan itu juga akan menjangkau ke perumahan perumahan seperti rumah-rumah susun, sehingga masyarakat bawah dengan mudah mendapatkan barang dengan harga yang tidak terlalu tinggi seperti yang dipasaran.
Bagi warga Jakarta yang ingin mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah dan berkualitas bisa dating langsung ke TTI center di jln Ragunan depan SMA 28 Ragunan, Jakarta Selatan, atau datang di 22 TTI yang tersebar di DKI Jakarta, 11 di Jakarta Selatan, Jakart Timur ada 6 TTI dan Jakarta barat terdapat 5 TTI. (Red)
Credit foto : Atti kurrnia
