Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Membaca Hasto Tanggapi Survei Elektabilitas Jokowi dan Soal Ngabalin
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Politika

Hasto Tanggapi Survei Elektabilitas Jokowi dan Soal Ngabalin

KBI Media Jumat, 25 Mei 2018 | 22:17 WIB Waktu Baca 3 Menit
Bagikan
Photo Credit: Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memberikan pada saat memberikan keterangan pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta. ANTARA /Muhammad Adimaja
Photo Credit: Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memberikan pada saat memberikan keterangan pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta. ANTARA /Muhammad Adimaja
Bagikan

Telegraf, Jakarta – Menurut survei Charta Politika, elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) sedikit menurun dan elektabilitas Prabowo Subianto naik.‎ Namun, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto menilai hasil survei itu justru semakin menegaskan besarnya dukungan rakyat kepada Jokowi.

Menurut Hasto, sebenarnya tidak ada penurunan elektabilitas Jokowi. Sebab survei Charta Politik dilakukan setelah penetapan Partai Gerindra terhadap Prabowo sebagai calon presiden. Artinya, tentu saja hasil survei akan berbeda ketika Jokowi dihadapkan dengan Prabowo ketika belum ditetapkan sebagai capres Gerindra, dan setelah ditetapkan.

“Jadi istilah tepatnya bukan Jokowi turun tetapi berubah angkanya karena figur Prabowo sekarang resmi menantang,” kata Hasto, Kamis (24/05/18).

“Fakta menariknya adalah Jokowi masih dipilih mayoritas rakyat Indonesia. Survei itu menunjukkan bahwa Jokowi masih di atas 50 persen. Dari survei itu pun menunjukkan kuatnya rakyat mendukung Jokowi,” katanya.

Hasto juga mengatakan bahwa isu agama memang menjadi sebuah isu yang patut diwaspadai menyangkut elektabilitas Jokowi. Karena itu, bisa dipahami bila Ali Mochtar Ngabalin diangkat menjadi staf kepresidenan untuk bisa ikut memikirkan solusinya.

Namun sebenarnya, kata Hasto, bukan hanya itu alasan pengangkatan Ngabalin. Sebab Ngabalin juga merepresentasikan luar Jawa dan pengalaman panjangnya di DPR sebagai legislator.

Bicara pengalaman ketika Ngabalin masih menjadi anggota DPR dari Partai Bulan Bintang (PBB), kata Hasto, punya hubungan baik dengan PDIP.

“Waktu dia di PBB, Pak Yusril (Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra) pernah jadi anggota kabinet Bu Mega juga. Di situ Pak Yusril juga menampilkan sosok kepemimpinanya karena kemampuan tata negara dan ilmu pemerintahannya,” terangnya.

Baca Juga :  PDIP Tanggapi Reshuffle Kepala BRIN Oleh Presiden Prabowo

‎Namun ketika ditanya pendapatnya soal isu ekonomi yang bisa menggerus elektabilitas Jokowi, Hasto mengatakan bahwa itu memang ada benarnya. Namun bukan berarti harus diangkat pula staf khusus atau juru bicara khusus mengenai itu. Bagi pihaknya, sebenarnya para menteri terkait isu itu yang harus menjadi juru bicara keberhasilan Pemerintah.

“Ihwal pemerintahan bisa dijelaskan menteri terkait. Termasuk soal ekonomi. Bisa dijelaskan bahwa di awal pemerintahan keseimbangan primer negatif. Namun dalam keterbatasan ruang gerak, hasil kerja Jokowi nyata. Cuma masalahnya kita hadapi pertumbuhan ekonomi global yang menurun,” jelasnya.

“Menurut kami jubir ini kan lebih mengakselerasi dan mengaktualisasi seluruh kebijakan pemerintah. Namun pada dasarnya menteri bisa bertindak sebagai jubir.” Pungkasnya. (Red)


Photo Credit : Hasto mengatakan bahwa isu agama memang menjadi sebuah isu yang patut diwaspadai menyangkut elektabilitas Jokowi. ANTARA/Muhammad Adimadja

 

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Draft Revisi Daftar Aturan Baru di KUHAP Akan Segera Disahkan
Waktu Baca 5 Menit
Dorong Hilirisasi Riset dan Penguatan Produk Obat-Makanan Nasional BPOM Gelar Gebyar ABG Kolaborasi
Waktu Baca 2 Menit
Seorang karyawan menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS. ANTARA
Cabutnya Investor Asing Membuat Rupiah Kian Melemah Pekan Ini
Waktu Baca 2 Menit
KOPLING 2025
Kementerian UMKM Pastikan KOPLING 2025 Jadi Ajang Kolaborasi Musik dan Ekonomi Lokal
Waktu Baca 6 Menit
Perhelatan Sepakbola Special Olympics Asia Tenggara Berakhir Malam Ini
Waktu Baca 3 Menit

Purbaya: Bank Sentral Yang Akan Jalankan Strategi Redenominasi

Waktu Baca 3 Menit

Hubungan Jepang dan China Memanas Usai Komentari Soal Taiwan

Waktu Baca 5 Menit

Prabowo dan Raja Yordania Serta Sepenggal Kisah Masa Lalu

Waktu Baca 2 Menit

Sufmi Dasco: Saraswati Tetap Bertugas Sebagai Anggota DPR

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Politika

PDIP Tanggapi Reshuffle Kepala BRIN Oleh Presiden Prabowo

Waktu Baca 2 Menit
Photo Credit: Seorang petugas kebersihan sedang membersihkan gedung KPK. ANTARA
Politika

Orang Dekat Bobby Nasution Diserahkan ke Pengadilan Oleh KPK

Waktu Baca 3 Menit
Politika

MPR Sebut Persoalan Politik Soekarno, Soeharto dan Gus Dur Sudah Selesai

Waktu Baca 4 Menit
Politika

Soal Gelar Pahlawan Bagi Soeharto, Gibran: Beliau Berkontribusi dan Berjasa Besar Untuk Pembangunan

Waktu Baca 2 Menit
Politika

Protes Sengketa Pilkada, Warga SBT Ajak Pocong ke MK

Waktu Baca 2 Menit
Politika

Perempuan Jadi Garda Depan Pemenangan Pasangan Pram-Doel

Waktu Baca 2 Menit
Politika

Gandeng Ormas Jakarta Rido Masifkan Program Traktiran R1DO

Waktu Baca 2 Menit
Politika

Resmikan Posko Relawan, Cornelia Agatha: Jaga Suara Untuk Menangkan Pram-Doel

Waktu Baca 2 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Opini
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

KBI Media

  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe
  • Telegrafi
  • Teletech
  • Telefoto
  • Travelgraf
  • Musikplus

Kawat Berita Indonesia. Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?