Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Didaktika
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Regional
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Telecoffee
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telefokus
Membaca Presiden Turki Erdogan Kecam Aksi Pengemboman Ganda di Istanbul
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Didaktika
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Regional
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Telecoffee
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telefokus
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Internasional

Presiden Turki Erdogan Kecam Aksi Pengemboman Ganda di Istanbul

KBI Media Minggu, 11 Desember 2016 | 15:25 WIB Waktu Baca 3 Menit
Bagikan
Bagikan

Telegraf, Istanbul – Presiden Turki Tayyip Erdogan mengutuk keras terjadinya pengeboman ganda di Istabul, Turki, Sabtu (10/12) malam, waktu setempat. Kedua serangan bom itu terjadi nyaris berbarengan usai pertandingan sepakbola antara Besiktas dan Bursaspor di Vodafone Arena.

Erdogan menyebut peristiwa itu sebagai serangan teroris. Dia menegaskan bahwa kedua pengeboman itu bertujuan menimbulkan banyak korban.

“Serangan itu ditujukan guna menimbulkan banyak korban jiwa,” kata Erdogan, seperti dilansir Reuters.

Dia pun menyerukan agar warga Turki tidak takut.

“Yakinlah, Tuhan akan menolong. Kita sebagai sebuah bangsa dan negara, harus bisa mengatasi teror, organisasi teroris dan kekuatan di belakang mereka,” ujarnya dalam pernyataan resmi.

Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu mengatakan ledakan pertama terjadi di luar Stadium Vodafone Arena dan ledakan lainnya, yang diduga kuat merupakan bom bunuh diri, berlokasi di Macka park.

Hingga saat ini, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas kedua serangan tersebut. Sebelumnya, baik ISIS, gerilyawan Kurdi, maupun militan kiri, pernah melakukan serangan bom di Istanbul.

Turki dan Koalisi NATO yang dipimpin tentara Amerika Serikat, terus melakukan perlawanan terhadap ISIS di Suriah. Di sisi lain, Turki juga terus memerangi militan Kurdi di kawasan tenggara negaranya.

Setidaknya 15 orang terbunuh dalam insiden itu, dan 69 orang lainnya luka-luka. Jumlah tersebut dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Turki.

Sebelumnya, Soylu mengatakan serangan bom ditujukan pada bus polisi anti huru-hara, yang memakan banyak korban.

Salah seorang saksi, Omer Yilmaz, menyebut kondisi usai ledakan seperti di neraka.

“Seperti di neraka. Api membumbung tinggi dan suasana hiruk-pikuk,” ujar Yilmaz, yang tengah menikmati teh di kafe dekat masjid saat ledakan terjadi. Yilmaz bekerja sebagai petugas kebersihan di masjid Dolmabahce yang berlokasi di seberang stadium.

“Orang-orang berlindung di bawah meja. Banyak wanita menangis ketakutan. Sungguh mengerikan,” paparnya.

Sumber Reuters menyebutkan banyak korban jatuh dari pihak polisi.

Vodafone Arena kini sudah diamankan polisi bersenjata. Mereka juga terus berusaha memadamkan api dari mobil yang terbakar menggunakan meriam air.

Turki menjadi lokasi berbagai serangan bom dalam beberapa waktu terakhir. Juni lalu, sekitar 45 orang terbunuh dan ratusan lainnya luka-luka akibat tiga militan ISIS melakukan penembakan dan serangan bom di Bandara Ataturk, Istanbul. (Red)

Photo credit : Reuters/Murad Sezer


Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

ABB Insurance Brokers Dorong Literasi Asuransi Lewat Digitalisasi
Waktu Baca 2 Menit
Pemerintah Optimistis Investasi dan Sektor Properti Jadi Penggerak Ekonomi 2026
Waktu Baca 4 Menit
BTN Gandeng IKAHI Hadirkan Program “Graha Hakim” untuk Permudah Kepemilikan Rumah bagi Hakim
Waktu Baca 4 Menit
Usai Ledakan SMAN 72, Akses Game Online Akan Dibatasi Oleh Pemerintah?
Waktu Baca 5 Menit
Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh, RI Kirim Tim Negosiasi ke China
Waktu Baca 3 Menit

Jejak Soeharto The Godfather of Orde Baru, Dari Militer, Kudeta Hingga Dilengserkan

Waktu Baca 12 Menit

Pahlawan Nasional Terima Apresiasi Sebesar Rp50 Juta per Tahun

Waktu Baca 2 Menit

Special Olympics Southeast Asia Football Competition 2025 Resmi Dibuka di Bandung

Waktu Baca 8 Menit

Dalam 10 Tahun BNI Salurkan KUR Pekerja Migran Rp936 Miliar

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Internasional

Siapakah Zohran Mamdani Muslim Pertama Yang Jadi Walikota New York?

Waktu Baca 8 Menit
Internasional

Korea Utara Kecam Sanksi AS Terkait Kejahatan Siber dan Nyatakan Tekanan Itu akan Gagal

Waktu Baca 3 Menit
APPI dan BNSP
Internasional

APPI Selenggarakan Seminar Internasional dan Asesmen LSP Pembiayaan Indonesia untuk Peningkatan SDM

Waktu Baca 5 Menit
Foto : Pemandangan ruangan saat sesi pembukaan Konferensi Keanekaragaman Hayati Perserikatan Bangsa-Bangsa 2024 - SBI 5 / CBD COP 16 / CP-MOP 11 / NP-MOP 5. (Doc.enb.iisd.org)
Internasional

COP CBD 16: Enam Delegasi Muda Indonesia Siap Bawa Suara Masyarakat Adat dan Lingkungan ke Panggung Global

Waktu Baca 5 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Telecoffee
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
MUSIKPLUS
  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe

Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?