Telegraf, Jakarta – B Corporation (B Corp), yaitu sertifikasi internasional untuk perusahaan yang diberikan oleh Lembaga Non Profit B Lab, sebuah lembaga yang mengkampanyekan bisnis untuk kebaikan. Danone – AQUA menjadi perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) pertama di Indonesia yang memperoleh sertifikasi B Corp.
Karyanto Wibowo, Sustainable Development Director Danone Indonesia mengatakan Sertifikasi B Corp diberikan kepada perusahaan yang selama proses audit mampu membuktikan bahwa bisnis prosesnya – mulai dari rantai pasok, sistem operasional hingga produk/service yang dilempar ke pasar bisa memberikan dampak positif dan nilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan. Adapun kelima aspek yang menjadi perhatian dalam sertifikasi B Corp adalah tata kelola, karyawan, lingkungan, komunitas dan konsumen.
“Sertifikasi B Corp telah mendorong Danone-AQUA melakukan perubahan yang juga berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” ungkap Karyanto di Jakarta, Rabu (31/7).
Karyanto menjelaskan hingga saat ini Danone-AQUA terus memberikan akses air bersih kepada lebih dari 165.000 penerima manfaat, Danone- AQUA juga mendorong terbentuknya ekonomi inklusif dengan memberdayakan perempuan melalui mikro distribusi AQUA Home Services.
Perolehan sertifikasi ini memicu perusahaan lain untuk mengikuti jejak Danone- AQUA seperti industri yang bergerak dibidang makanan dan minuman olahan yaitu Great Giant Food (GGF).
Arif Fatullah, Senior Manager Sustainability Great Giant Foods (GGF) mengatakan bahwa B Corp bisa memberikan nilai lebih bagi perusahaannya dimata konsumen.
“Selama ini GGF telah menjalankan praktek produksi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kami berupaya memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar operasional Perusahaan. Hal tersebut dilakukan dengan membangun kemitraan strategis bersama masyarakat untuk menjadi pemasok”, jelas Arif yang juga mantan karyawan di Danone- AQUA.
Karyanto menambahkan pihaknya akan sangat terbuka untuk membantu perusahaan lain yang ingin mendapatkan sertifikasi B Corp. “Kami bersedia berbagi pengalaman dan mendampingi perusahaan menjalankan proses B Corp assessment.” kata Karyanto.
Di temui di tempat yang sama Amalia Adininggar Widyasanti, ST, M.Si, M.Eng, Ph.D, Staf Ahli Menteri Bidang Sinergi Ekonomi dan Pembiayaan BAPPENAS mengatakan B Corporation adalah sebagai langkah bersama untuk mencapai target SDG’s.
“Sustainability sudah menjadi gaya hidup terutama dikalangan millennial. Oleh karena itu, contoh-contoh baik seperti B Corporation ini harus segera digalakkan bersama. Saya yakin, belum banyak perusahaan yang sadar akan pentingnya pembangunan berkelanjutan. Diharapkan, sertifikasi B Corp ini harus mencadi concern bersama dimana perusahaan turut membangun sistem kebaikan, baik di dalam perusahaan maupun bagi konsumen,” ujar Amalia.
Amalia menegaskan terkait dengan target SDG’s Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan peraturan yaitu sejak tahun ini perusahaan yang sudah terbuka dan masuk di Bursa Efek Jakarta (BEJ) harus menyerahkan report sustainability,
“Sustainability Report sekarang menjadi ajang untuk meningkatkan daya saing. Banyak sekarang generasi muda sudah aware bahwa Sustainability menjadi salah satu gaya hidup,” ungkapnya.
Amalia mencontohkan green sukuk 50 persen yang membeli adalah yang membeli adalah anak millenial, dan maraknya sedotan stainless yang sedang digalakkan untuk mengurangi pemaikaian sesotan plastik. (Red)
Credit photo : Amalia Adininggar Widyasanti, Staf Ahli Menteri Bidang Sinergi Ekonomi dan Pembiayaan BAPPENAS (ki), Karyanto Wibowo, Sustainable Development Director Danone Indonesia (berdiri) dan Arif Fatullah Senior Manager Sustainability Great Giant Foods (kedua dari ki), dalam acara Kopi Sore di Jakarta Rabu (31/7)/telegraf