One Drop Umumkan Pendanaan dan Komitmen Investasi Hampir $ 100 Juta dari Bayer

Oleh : Rina C. Latuperissa
One Drop - Automated Decision Support

Telegraf, One Drop, pemimpin solusi digital bagi pasien diabetes dan beberapa kondisi kronis lainnya, pada hari ini menjalin kerja sama baru dengan Bayer. Kedua pihak akan mengembangkan sejumlah produk kesehatan digital untuk beragam bidang pengobatan berdasarkan platform prediktif, preventif, perawatan diri (self-careOne Drop.

Untuk itu, One Drop memperoleh pendanaan Seri C senilai $ 34,7 juta yang dipimpin Bayer, serta biaya pengembangan dan pendanaan bisnis potensial senilai $ 64 juta.

Perjanjian baru ini membuktikan komitmen Bayer terhadap kemitraan yang terjalin dengan One Drop, serta visi One Drop tentang perawatan diri yang didukung data, efisien, serta personal sebagai masa depan pengobatan kondisi kronis.

Solusi One Drop yang didukung data telah menghimpun lebih dari 13 miliar data kesehatan dari para pengguna yang telah mengunduh One Drop lebih dari tiga juta kali. Platform yang didukung data ini memberikan prediksi kesehatan melalui pengalaman yang mengutamakan pengguna sehingga menyediakan intervensi yang tepat pada saat yang tepat.

One Drop saat ini membantu pasien untuk mengobati diabetes, pradiabetes, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, atau kombinasi dari beberapa kondisi tersebut. Komitmen pengembangan dan bisnis dari Bayer senilai $ 64 juta akan membantu One Drop untuk memperluas solusinya yang terkemuka di industri hingga menjangkau sejumlah fokus Bayer, misalnya kardiologi, onkologi, serta kesehatan wanita.

Arsitektur modular dari solusi One Drop kelak mendukung ekspansi ke bidang-bidang pengobatan yang baru. Alih-alih mengobati penyakit secara terpisah, perawatan diri (self-care) yang disediakan One Drop membantu semua kondisi pasien, serta menghasilkan pendekatan yang menyeluruh demi mendatangkan hasil pengobatan yang berkelanjutan.

“Demi memberikan hasil pengobatan dan penghematan biaya yang lebih baik bagi seluruh penduduk, kita harus berfokus pada individu,” ujar Jeff Dachis, CEO dan salah satu pendiri One Drop. “One Drop menyediakan program transformasi kesehatan secara personal yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan dan pola perilaku Anda setiap hari.

One Drop membantu setiap orang agar memperoleh hasil pengobatan terbaik. Sebaliknya, platform-platform lain tidak didukung oleh data yang lengkap dan predictive engine untuk layanan kesehatan jarak jauh (telemedicine) serta pemantauan jarak jauh, seperti yang dimiliki One Drop.

Sebagian besar dari platform tersebut hanya berfokus pada kendala-kendala yang telah dialami pasien, dan memberikan pendekatan seragam yang bermanfaat bagi beberapa orang, namun gagal memenuhi kebutuhan banyak orang.”

Baca Juga :   Ant International Rilis Laporan Keberlanjutan, Dorong Inklusi UMKM dan Globalisasi Baru

Platform kesehatan digital One Drop tersedia bagi konsumen, perusahaan pemberi kerja, perusahaan asuransi, serta penyedia layanan kesehatan sejak 2016. Efektivitas One Drop telah dibuktikan melalui lebih dari 20 kajian dengan telaah sejawat (peer-review). Menurut sejumlah kajian ini, pasien diabetes mampu mengendalikan glikemik dengan sangat baik dalam tempo satu bulan.

Baru-baru ini, pada Sesi Ilmiah “80th Annual American Diabetes Association”, One Drop memaparkan perkiraan hasil pengobatan pada jangka panjang untuk A1C, tekanan darah, serta berat badan yang dihadapi pasien diabetes, tekanan darah tinggi, dan pradiabetes. One Drop juga memberikan perkiraan tentang hipoglikemia pada malam hari (overnight hypoglycemia) bagi pengguna continuous glucose monitor (CGM).

Sejumlah perkiraan ini didukung oleh data penduduk serupa yang telah dihimpun One Drop. Data tersebut juga menggerakkan model machine learning yang berada di balik fitur-fitur perkiraan dan analisis kesehatan (health forecasting and insightOne Drop. Saat ini, pengguna One Drop memperoleh perkiraan glukosa selama delapan jam, serta anjuran seketika untuk olahraga, diet, dan penyesuaian gaya hidup setiap kali mereka memasukkan data pada aplikasi One Drop.

“Model bisnis digital yang baru menjadi aspek penting dalam strategi bisnis kami untuk mengubah masa depan layanan kesehatan,” ujar Jeanne Kehren, PhD, HeadDigital & Commercial Innovation dan Anggota, Pharmaceuticals Executive Committee, Bayer AG.

“Kami yakin bahwa pendekatan yang berorientasi pada data kelak membantu pasien untuk memperoleh hasil pengobatan yang lebih baik. Sementara, fokus pengobatan akan kembali pada pasien, bukan penyakit. Kolaborasi baru dengan One Drop mendukung Bayer untuk mempercepat evolusinya ke bisnis kesehatan digital. Kolaborasi ini juga menjadi dasar bagi portofolio layanan pengobatan baru yang terpadu.”

Dengan mengutamakan pasien individual, solusi canggih One Drop mengatasi kesenjangan antara layanan kesehatan dan perawatan diri. Hal ini dilakukan One Drop dengan memenuhi kebutuhan berbagai pemangku kepentingan di industri, dari penyedia layanan kesehatan yang ingin meningkatkan perawatan pasien, hingga kalangan produsen yang ingin memaksimalkan efektivitas pengobatan, dan akhirnya, penanggung biaya kesehatan yang ingin meningkatkan hasil pengobatan serta menghemat biaya kesehatan.


 

Lainnya Dari Telegraf