Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Didaktika
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Regional
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Telecoffee
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telefokus
Membaca Lokomotif Tua Seri D52099 Penghuni TMII Diboyong ke Solo
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Didaktika
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Regional
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Telecoffee
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telefokus
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Regional

Lokomotif Tua Seri D52099 Penghuni TMII Diboyong ke Solo

KBI Media Senin, 14 November 2016 | 19:44 WIB Waktu Baca 2 Menit
Bagikan
Bagikan

Telegraf, Solo – Sempat tertunda hingga satu tahun, lokomotif tua seri D52099 yang selama ini tersimpan di Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, diboyong ke Solo melalui jalan darat. Rencananya, lokomotif buatan tahun 1950-an itu, akan dioperasikan sebagai Kereta Api (KA) wisata mendampingi ‘Sepur Kluthuk Jaladara’ yang telah dioperasikan sejak 2009 silam.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), Yosca Herman Sudrajat, menyebutkan, hingga Senin (14/11) siang, pengiriman lokomotif uap tersebut masih dalam perjalanan menggunakan truk besar, diperkirakan tiba di Solo Selasa (15/11) dini hari. Selain lokomotif seri D52099 keluaran pabrik Fried Krupp Jerman, tambahnya saat dihubungi di kantornya, Senin (14/11), juga dikirimkan satu unit lokomotif uap lain berseri D1410, juga buatan pabrikan Jerman tahun 1922.

Sejak tiga tahun lalu, menurut Yosca, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo memang mengajukan permohonan tambahan lokomotif uap kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk dioperasikan sebagai KA wisata. Alasannya, lokomotif seri C1218 yang dulu diboyong dari Museum KA Ambarawa, sering ngadat, sehingga mengganggu pelayanan wisata. “Lokomotif itu nanti dioperasikan secara bergantian, sehingga laju kerusakan dapat terkurangi, sebab pengoperasian lokomotif tua ini juga memiliki aspek konservasi,” jelasnya.

Menjawab pertanyaan kemungkinan memperpanjang rute KA wisata hingga Wonogiri, Yosca menyebutkan, sejauh ini masih mempertimbangkan kondisi fisik lokomotif D25099. Selama ini, rute ‘Sepur Kluthuk Jaladara’ hanya sejauh sekitar 5 kilometer dari Stasiun KA Purwosari hingga Stasiun Sangkrah menyusuri tepi Jalan Slamet Riyadi. Sedangkan jarak tempuh Solo – Wonogiri sekitar 35 kilometer, sehingga memerlukan mempertimbangkan kondisi lokomotif secermat mungkin. Terlebih, lokomotif uap seri D52099, merupakan satu-satunya dari 100 armada serupa yang masih tersisa, sedangkan yang lain dimuseumkan karena kondisi kerusakan cukup parah. (Hut)

Foto : Lokomotif Tua Seri D52099. | Staatsspoorwegen

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Donald Trump Tanda Tangani RUU Akhiri Shutdown Terlama AS
Waktu Baca 8 Menit
ABB Insurance Brokers Dorong Literasi Asuransi Lewat Digitalisasi
Waktu Baca 2 Menit
Pemerintah Optimistis Investasi dan Sektor Properti Jadi Penggerak Ekonomi 2026
Waktu Baca 4 Menit
BTN Gandeng IKAHI Hadirkan Program “Graha Hakim” untuk Permudah Kepemilikan Rumah bagi Hakim
Waktu Baca 4 Menit
Prancis dan Palestina Bentuk Komite, Perkokoh Negara Palestina
Waktu Baca 3 Menit

Usai Ledakan SMAN 72, Akses Game Online Akan Dibatasi Oleh Pemerintah?

Waktu Baca 5 Menit

Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh, RI Kirim Tim Negosiasi ke China

Waktu Baca 3 Menit

Jejak Soeharto The Godfather of Orde Baru, Dari Militer, Kudeta Hingga Dilengserkan

Waktu Baca 12 Menit

Pahlawan Nasional Terima Apresiasi Sebesar Rp50 Juta per Tahun

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Mendagri Instruksikan Siskamling, IPDN Lakukan Monitoring di Palembang
Regional

IPDN Pantau Siskamling Palembang, Tindaklanjuti 11 Arahan Mendagri

Waktu Baca 2 Menit
Diton Fest 2025 festival musik Jakarta
Regional

Line-up Lengkap Diton Fest 2025, Ada NTRL dan Endank Soekamti

Waktu Baca 7 Menit
Masjid Jami Al Akhyar Sukabumi Utara
Regional

Dik Doank dan Semangat Anak Negeri: Festival Gema Kemerdekaan Islami TPQ Al Akhyar

Waktu Baca 7 Menit
Regional

Terinspirasi dari Sistem Tulang, Dosen UNU Jogja Kembangkan Komposit Lunak-Keras

Waktu Baca 2 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Telecoffee
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
MUSIKPLUS
  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe

Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?