Cari
Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Membaca Presiden Afganistan Memuji Kopi Indonesia
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Telegraf uses the standards of the of the Independent Press Standards Organisation (IPSO) and we subscribe to its Editors’ Code of Practice. Copyright © 2025 Telegraf. All Rights Reserved.
Nasional

Presiden Afganistan Memuji Kopi Indonesia

Atti Kurnia Jumat, 19 Mei 2017 | 22:07 WIB Waktu Baca 2 Menit
Bagikan
Bagikan

Telegraf, Jakarta – Dalam lawatannya ke Afganistan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise mempunyai misi symposium on ” the Role and Contribution of Afganistan Women for Peach” yang di lakukan pertengahan Mei lalu, adalah agenda sharing pengalaman dan pemberdayaan perempuan.

Dalam jamuan paginya presiden Afganistan Mohammad Ashraf Ghani memuji kopi Indonesia yang enak rasanya, Yohana tidak mengira bahwa pada jamuan sarapan pagi itu Presiden Afganistan akan sarapan bersama.

“Tadinya saya heran juga kok Presiden Afganistan mau makan pagi bersama kami, tapi karena saya pikir firs ladynya yang mengajak yah akhirnya kan saya duluan bersama firs lady makan pagi bersama, tiba tiba pak presiden afganistan muncul dan duduk bersama dan kita sama sama, pak presiden afganistan itu minum kopi katanya kopi indonesia senang,”tuturnya usai pers konfrens di kantornya Jakarta, Jumat (19/5/17).

Padahal dalam sejarahnya masyarakat di Afganistan itu merupakan peminum teh bukan peminum kopi, tetapi presiden Afganistan penyuka kopi Indonesia, “orang Afganistan kan jarang minum kopi mereka tidak begitu suka minu kopi mereka minum teh tapi pas saya minum kopi ini mereka ikut berkomentar presiden Afganistan minum kopi,”ujar Yohana.

Dalam perbincangan pagi itu Ashraf berpesan, Yohana mengatakan agar mendampingi Menteri Woment for Peach,”beliau meminta untuk kami mendampingi menteri womens for peach firs ladynya mengatakan bahwa kelemahan dari pemberdayaan perempuan ya memang sama dengan kami,” lanjutnya.

Baca Juga :  Perbaikan Akibat Bencana, Prabowo: Kita Punya Anggarannya

Selain membahas kopi Yohana menyampaikan kepada Ashraf bahwa presiden Afganistan agar memperhatikan Menteri Pemberdayaan Perempuan disana supaya sama seperti saya (indonesia) karena isu perempuan itu bukan isu hanya di sentral dan provinsi tetapi sampai ke desa desa. (Red)

Foto credit : Atti Kurnia


 

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Prabowo Disebut Sudah Kantongi Info Terkait Illegal Logging
Waktu Baca 4 Menit
Prabowo Tak Tetapkan Status Bencana Nasional, Ini Alasannya
Waktu Baca 2 Menit
Soal Pendanaan Hutang Whoosh, Purbaya: Masih Pembahasan
Waktu Baca 4 Menit
Dorong Transformasi Digital Underwriting, AJB Bumiputera 1912 Gandeng Seleris
Waktu Baca 3 Menit
Soal Polemik IMIP, Kemenhub: Izin Sudah Dicabut Sejak Oktober 2025
Waktu Baca 4 Menit

Perbaikan Akibat Bencana, Prabowo: Kita Punya Anggarannya

Waktu Baca 3 Menit

Korban Akibat Bencana di Sumut dan Sumbar Jadi 442 Jiwa

Waktu Baca 8 Menit

Prabowo Kunjungi Korban Banjir Sumatra, Pastikan Langkah Darurat Dilakukan

Waktu Baca 2 Menit

BNPB Sebut Jumlah Korban Meninggal Dunia di Sumut, Sumbar dan Aceh Jadi 303 Jiwa

Waktu Baca 7 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Nasional

Penanganan Bencana di Aceh-Sumut-Sumbar Difokuskan Pada Titik Prioritas

Waktu Baca 2 Menit
Nasional

Prabowo Minta Penanganan Pengiriman Bantuan Bencana di Sumbar Dipercepat

Waktu Baca 2 Menit
Nasional

Tetapkan Tanggap Darurat, Pemkab Aceh Tengah Minta Percepatan Bantuan

Waktu Baca 5 Menit
Nasional

PBNU Diminta Mempercepat Muktamar Untuk Selesaikan Konflik

Waktu Baca 4 Menit
Nasional

Dipecat Oleh PBNU, Gus Yahya: Pemberhentian Hanya Bisa Melalui Muktamar

Waktu Baca 4 Menit
Nasional

Aktivitas Semeru Masih Fluktuatif, Masyarakat Diminta Tetap Waspada

Waktu Baca 3 Menit
Nasional

Tinggal Bersama Staf, Hofni Y. Mandripon Diberhentikan dari Jabatan Ketua Bawaslu Kepulauan Yapen

Waktu Baca 3 Menit
Nasional

Dituduh Pro Israel, Gus Yahya Enggan Mundur Dari Ketum PBNU

Waktu Baca 3 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Opini
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

KBI Media

  • Akunku
  • Hobimu
  • Karir
  • Subscribe
  • Telegrafi
  • Teletech
  • Telefoto
  • Travelgraf
  • Musikplus

Kawat Berita Indonesia

Telegraf uses the standards of the of the Independent Press Standards Organisation (IPSO) and we subscribe to its Editors’ Code of Practice. Copyright © 2025 Telegraf. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?