Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Membaca Produksi Kakao Indonesia Menurun Mondelez Suport Untuk Pertumbuhan
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Lifestyle

Produksi Kakao Indonesia Menurun Mondelez Suport Untuk Pertumbuhan

Atti K. Kamis, 2 Agustus 2018 | 19:25 WIB Waktu Baca 2 Menit
Bagikan
Produksi Kakao Indonesia Menurun Modelez Suport Untuk Pertumbuhan
Bagikan

Telegraf, Jakarta – Coklat? apa yang langsung terbayang di otak kita mendengar kata coklat? manis, melted dan yuuuumy. Mondelez industri pengembang makanan yang berbahan kakau berkeinginan mengajak para pemuda untuk terjun di pertanian kakau.

Mengingat produksi kakao di Indonesia masih cukup rendah padahal potensi cukup besar, “Jika sebenarnya petani bisa mendapatkan secara maksimal daripada hasil yg sekarang, yaitu dari 1 hektar bisa menghasikan 2 ton tentunya dari pada kesejahteraan petani akan bagus. Sekarang ini produksi sangat rendah sekitar 300 kilo per hektar,” ungkap Andi Sitti Asmayanti, Cocoa Life Director for Southeast Asia, Mondelez International.

Asmayanti menjelaskan peyebab industri kakau rendah di Indonesia adalah tantangan usia pohon yang sudah menua, serta nutrisi tanahhnya sudah menurun, pun hama dan penyakit.

Untuk membantu memecahkan permasalahan yang terjadi tersebut Mondelez berkomitmen untuk terlibat langsung dalam permasalahan kakao dengan program cocoa life yang mempunyai 5 pilar yaitu penguatan pada pertanian, meningkatkan produktifitas, pengembangan masyarakat, meningkatkan kondisi dari petani serta mengajak generasi muda untuk terjun ke pertanian kakao.

Sementara Itu Sachin Prasad, President Director Mondelez Indonesia menjelakan masih rendahnya tingkat konsumsi di Indonesia di kisaran 0,5 kg per orang per tahun, ini juga berpengaruh terhadap permintaan kakao di Indonesia.

Untuk meningkatkan konsumsi, Mondelez Indonesia berupaya membuat cokelat menjadi lebih terjangkau dan menarik untuk masyarakat, ” dengan menghadirkan produk cokelat berkualitas tinggi dengan citarasa cokelat asli yang lembut untuk memuaskan konsumen, melalui produk seperti Cadbury Dairy Milk,” jelas Sachin.

Sachin menjelaskan strategi meningkatkan konsumsi adalah membuat coklat yang enak, dan menyesuaikan karakteristik orang orang Indonesia seperti produck Mondeles yaitu Cadbury Dairy Milk, bukan itu saja, harga juga harus terjangkau, tutupnya. (Red)


Credit Photo :Produksi Kakao Indonesia Menurun Mondelez Suport Untuk Pertumbuhan/telegraf


Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Identitas Wonosobo Hadir Dalam Pementasan Tari Wayang Bundeng Gepuk
Waktu Baca 3 Menit
Draft Revisi Daftar Aturan Baru di KUHAP Akan Segera Disahkan
Waktu Baca 5 Menit
Dorong Hilirisasi Riset dan Penguatan Produk Obat-Makanan Nasional BPOM Gelar Gebyar ABG Kolaborasi
Waktu Baca 2 Menit
Seorang karyawan menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS. ANTARA
Cabutnya Investor Asing Membuat Rupiah Kian Melemah Pekan Ini
Waktu Baca 2 Menit
KOPLING 2025
Kementerian UMKM Pastikan KOPLING 2025 Jadi Ajang Kolaborasi Musik dan Ekonomi Lokal
Waktu Baca 6 Menit

Perhelatan Sepakbola Special Olympics Asia Tenggara Berakhir Malam Ini

Waktu Baca 3 Menit

Purbaya: Bank Sentral Yang Akan Jalankan Strategi Redenominasi

Waktu Baca 3 Menit

Hubungan Jepang dan China Memanas Usai Komentari Soal Taiwan

Waktu Baca 5 Menit

Prabowo dan Raja Yordania Serta Sepenggal Kisah Masa Lalu

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

[Gambar 1] Liburan Nikmat, Budget Hemat_BCA Digital dan ASTINDO Hadirkan DOLAN Travel Fair 2025
Lifestyle

Liburan Nikmat, Budget Hemat: BCA Digital dan ASTINDO Hadirkan DOLAN Travel Fair 2025

Waktu Baca 6 Menit
PUMA H-Street
LifestyleRilis

Isyana Sarasvati Warnai Peluncuran PUMA H-Street di Seoul dengan Gaya Autentik dan Energi Global

Waktu Baca 5 Menit
Lifestyle

Dip & Crunch Dari Pizza Hut Hadir di Ramadhan 2025

Waktu Baca 3 Menit
Image : Dok. Debby Lufiasita @lufiasita
Lifestyle

Public Relations & Musik: Bagaimana Debby Lufiasita Membawa Dua Dunia Jadi Satu

Waktu Baca 5 Menit
Lifestyle

Ini Platform Belanja Online kebutuhan Rumah Tangga yang Lebih Praktis dan Mudah

Waktu Baca 2 Menit
Lifestyle

Problem Diet Adalah Otak Berikut kata Pakar

Waktu Baca 2 Menit
Lifestyle

TRESemmé Tunjukan Potensi, Keistimewaan dan Inspirasi Model Rambut di Jakarta Fashion Week 2025

Waktu Baca 3 Menit
Lifestyle

Relawan Pram dan Rano Kembali Gelar Nobar Timnas Indonesia

Waktu Baca 2 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Opini
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

KBI Media

  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe
  • Telegrafi
  • Teletech
  • Telefoto
  • Travelgraf
  • Musikplus

Kawat Berita Indonesia. Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?