Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Membaca IBL 2025 Dapat Acungan Jempol dari Walikota Bandung, Atmosfer Pertandingan Makin Bersahabat
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Olahraga

IBL 2025 Dapat Acungan Jempol dari Walikota Bandung, Atmosfer Pertandingan Makin Bersahabat

Idris Daulat Sabtu, 28 Juni 2025 | 17:53 WIB Waktu Baca 4 Menit
Bagikan
Foto : Walikota Bandung, Muhammad Farhan, menyaksikan langsung laga playoffs IBL 2025 di C-Tra Arena.
Foto : Walikota Bandung, Muhammad Farhan, menyaksikan langsung laga playoffs IBL 2025 di C-Tra Arena.
Bagikan

TELEGRAF – Indonesian Basketball League (IBL) kini semakin matang, bukan hanya dari sisi teknis dan kualitas permainan, tetapi juga dari sisi kedekatan dengan para penggemarnya.

Atmosfer liga basket tertinggi di Tanah Air ini berubah menjadi ruang yang ramah dan menyenangkan bagi siapa pun yang mencintai olahraga bola basket.

Hal ini dirasakan langsung oleh Walikota Bandung, Muhammad Farhan, yang turut menyaksikan pertandingan babak playoffs IBL 2025 di C-Tra Arena, Bandung, Kamis (26/6).

Bagi Farhan, IBL bukan lagi sekadar liga yang mengedepankan adu strategi dan kecepatan, tetapi juga menghadirkan pengalaman menyenangkan yang sulit ditemukan di kompetisi olahraga lain.

Liga yang Ramah untuk Penonton

“Saya punya harapan besar untuk IBL sekarang,” ujar Farhan sambil tersenyum.

Menurutnya, IBL telah berhasil membentuk liga yang ramah dan akrab bagi penonton.

Bukan sekadar menonton pertandingan, penggemar kini diberi ruang untuk berinteraksi dan mengekspresikan kecintaan mereka terhadap tim kebanggaan.

“Ini penting. Penonton itu bagian dari energi pertandingan.

Ketika liga mampu membuka ruang bagi penggemar untuk mengekspresikan diri, itu artinya liga ini telah bertumbuh bersama mereka,” kata Farhan.

Farhan yang juga dikenal sebagai mantan penyiar radio dan pengamat olahraga ini menyampaikan apresiasi yang tulus untuk IBL.

“Good job untuk IBL,” ucapnya singkat, tapi penuh makna.

Duel Pembuka Playoffs yang Sengit

Pertandingan yang disaksikan Farhan bukan pertandingan biasa.

Itu adalah laga pembuka babak playoffs IBL 2025 yang mempertemukan Prawira Bandung dengan Satria Muda Pertamina Jakarta.

Atmosfer di dalam C-Tra Arena terasa bergelora.

Teriakan pendukung Prawira Bandung yang memadati stadion menciptakan suasana yang intens, meskipun tim kesayangan mereka harus mengakui keunggulan tim tamu.

Dalam duel ketat tersebut, Satria Muda Pertamina Jakarta keluar sebagai pemenang dengan skor 76-69.

Pertandingan berjalan dalam tempo tinggi, menampilkan pertahanan rapat dan serangan cepat dari kedua tim.

Bintang Lapangan yang Bersinar

Di atas lapangan, sorotan tertuju pada Shanon Evans, pemain Satria Muda yang mencatatkan triple-double gemilang.

Evans membukukan 19 poin, 10 rebound, dan 12 assist yang menjadi kunci kemenangan timnya.

Sementara itu, dari kubu Prawira Bandung, Brandis Raley-Ross menjadi tumpuan serangan.

Ia mencetak 24 poin yang sempat menjaga asa tim tuan rumah hingga kuarter akhir.

Meski kalah di laga pembuka, semangat para pemain Prawira Bandung tetap membara.

Laga kedua yang akan digelar di Britama Arena, Jakarta pada Sabtu (28/6) dipastikan akan menjadi ajang balas dendam bagi Prawira.

Atmosfer Liga yang Semakin Berkembang

Apa yang terjadi di C-Tra Arena malam itu menggambarkan bagaimana IBL bukan lagi sekadar kompetisi basket, tetapi telah menjadi panggung hiburan yang melibatkan hati dan emosi penonton.

IBL kini membuka ruang bagi komunitas, keluarga, dan generasi muda untuk berinteraksi dalam suasana yang menyenangkan dan aman.

Peningkatan kualitas penyelenggaraan, kemudahan akses tiket, serta atmosfer stadion yang nyaman menjadi nilai tambah yang semakin diapresiasi publik.

IBL mulai dipandang sebagai liga yang inklusif—menghadirkan keseruan untuk semua kalangan, dari penggemar berat hingga penonton kasual yang datang untuk menikmati akhir pekan bersama keluarga.

Menggandeng Penggemar, Membangun Ekosistem Basket

Apresiasi yang disampaikan Walikota Bandung menjadi cermin keberhasilan IBL dalam membangun liga yang tumbuh bersama penggemar.

Bukan sekadar tentang siapa yang menang dan siapa yang kalah, tetapi bagaimana liga memberikan pengalaman yang berkesan dan terus dikenang.

Keberhasilan IBL dalam menciptakan liga yang ramah dan menyenangkan menjadi modal penting untuk membangun ekosistem basket yang sehat dan berkelanjutan di Indonesia.

Dengan kompetisi yang terus meningkat, atmosfer stadion yang semakin hidup, serta kedekatan emosional dengan para penggemar, IBL perlahan tapi pasti mengukuhkan diri sebagai liga olahraga yang dicintai masyarakat Indonesia.

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Temanggung Bangkit, CATEC Gelar Pameran “Adu Roso” Karya Pelukis se Jawa-Bali
Waktu Baca 4 Menit
BSN Siap Jadi Katalis Pasar Syariah Usai Terima Aset UUS BTN
Waktu Baca 3 Menit
Tiara Lupita Ayu Hermanto
Tiara Lupita Ayu Hermanto: Perempuan yang Menyulam Reputasi Industri Musik dengan Suara, Empati, dan Dedikasi
Waktu Baca 8 Menit
DPR Setujui RUU KUHAP Jadi Undang-Undang, Simak Isinya!
Waktu Baca 6 Menit
BTN Resmi Spin-Off Unit Syariah, BSN Melonjak Jadi Bank Syariah Terbesar Kedua di Indonesia
Waktu Baca 4 Menit

DKPP Berhentikan Anggota KPU Kota Gorontalo

Waktu Baca 4 Menit

Butuh Sikap Kritis Untuk Membaca Data Ekonomi Pemerintah

Waktu Baca 4 Menit

Identitas Wonosobo Hadir Dalam Pementasan Tari Wayang Bundeng Gepuk

Waktu Baca 3 Menit

Vokalis Whitesnake David Coverdale Umumkan Pensiun Dari Dunia Musik

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Olahraga

Perhelatan Sepakbola Special Olympics Asia Tenggara Berakhir Malam Ini

Waktu Baca 3 Menit
Olahraga

Special Olympics Southeast Asia Football Competition 2025 Resmi Dibuka di Bandung

Waktu Baca 8 Menit
Foto : FORNAS VIII 2025 resmi dibuka di NTB. (29/7/25). (Doc.Ist)
Olahraga

FORNAS VIII Resmi Dibuka, 18.000 Peserta Padati NTB

Waktu Baca 4 Menit
Foto : PROPAMI CUP VI 2025 di TriboOn Mini Soccer, Jeruk Purut, Jakarta Selatan (19/7/25). (Doc.Ist)
Olahraga

KB Valbury Juara PROPAMI CUP 2025 Lewat Adu Penalti Menegangkan

Waktu Baca 4 Menit
Olahraga

Berau Gelar Invitasi Futsal Unified Kalimantan Cup III

Waktu Baca 2 Menit
Olahraga

Kubu Raya dan Bontang Berniat Jadi Tuan Rumah Kalimantan Cup

Waktu Baca 3 Menit
Olahraga

Delegasi SOina World Winter Games Usung Tiga Misi Besar

Waktu Baca 4 Menit
Olahraga

Menengok Pelatnas SOIna Jelang Winter Games Turin 2025

Waktu Baca 7 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Opini
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

KBI Media

  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe
  • Telegrafi
  • Teletech
  • Telefoto
  • Travelgraf
  • Musikplus

Kawat Berita Indonesia

Telegraf is a member of the Independent Press Standards Organisation (IPSO) and we subscribe to its Editors’ Code of Practice. Copyright © 2025 Telegraf. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?