Telegraf – Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro pada Sabtu, (22/11/2025) dibawa ke tahanan preventif, menurut pernyataan dari juru bicaranya, Fabio Wajngarten.
Bolsonaro dijatuhi hukuman 27 tahun 3 bulan penjara pada September atas upaya kudeta setelah kekalahannya dalam pemilu 2022 lalu.
Namun menurut Wajngarten, penahanan pada Sabtu tersebut tidak terkait dengan pelaksanaan hukuman itu, melainkan merupakan langkah pencegahan.
Sejak Agustus, Bolsonaro, 70 tahun, menjalani tahanan rumah. Pada Sabtu, dia dibawa ke markas Kepolisian Federal di Brasília, menurut laporan media lokal.
Kepolisian Federal dalam pernyataannya hanya menyebut bahwa surat perintah penahanan preventif tengah dijalankan sesuai keputusan Mahkamah Agung.