Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Didaktika
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Regional
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Telecoffee
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telefokus
Membaca BNI dan Kemenkes Salurkan Bantuan Alat Operasi Mata ke RS Apung doctorSHARE
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Didaktika
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Otomotif
    • Regional
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Telecoffee
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telefokus
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.
Corporate

BNI dan Kemenkes Salurkan Bantuan Alat Operasi Mata ke RS Apung doctorSHARE

Atti Kurnia Minggu, 19 November 2023 | 21:49 WIB Waktu Baca 2 Menit
Bagikan
Bagikan

Telegraf – Kolaborasi antara PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghasilkan penyerahan bantuan peralatan operasi mata untuk Rumah Sakit Apung (RSA) Nusa Waluya II. RSA ini berperan penting dalam memberikan pelayanan gratis di Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan (DTPK).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly, serta Direktur Institutional Banking BNI Muhammad Iqbal secara langsung menyerahkan bantuan tersebut di Jakarta pada Minggu (18/11/2023).

Iqbal menyatakan kebanggaannya karena BNI dapat berkontribusi dalam bantuan operasional mata untuk RS Kapal ini. Sebagai bank milik negara, BNI berkomitmen untuk memberikan manfaat sosial kepada masyarakat Indonesia, khususnya di DTPK.

“Dengan kerja sama bantuan ini, diharapkan persoalan terkait minimnya peralatan kesehatan untuk melakukan tindakan operasi mata di RSA Nusa Waluya II dapat teratasi,” ujar Iqbal.

Berdasarkan data BPS, Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia memiliki wilayah dengan akses sulit, termasuk di daerah DTPK. RS Kapal seperti RSA Nusa Waluya II hadir sebagai solusi untuk memberikan pelayanan kesehatan di pulau-pulau terpencil.

Saat ini, sudah ada tiga RS Kapal dari Yayasan Dokter Peduli (doctorSHARE), termasuk RSA Nusa Waluya II. Selain memberikan bantuan alat operasi mata, BNI dan Kemenkes juga bekerja sama dalam Pengelolaan Dana Institusi dan Perorangan, dengan BNI sebagai Bank Tunggal Penyaluran Dana BOK Puskesmas.

Iqbal menutup pernyataannya dengan harapan agar kerjasama ini dapat terus berlanjut, memberikan nilai tambah di bidang industri dan sosial, terutama di sektor kesehatan Indonesia.

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

ABB Insurance Brokers Dorong Literasi Asuransi Lewat Digitalisasi
Waktu Baca 2 Menit
Pemerintah Optimistis Investasi dan Sektor Properti Jadi Penggerak Ekonomi 2026
Waktu Baca 4 Menit
BTN Gandeng IKAHI Hadirkan Program “Graha Hakim” untuk Permudah Kepemilikan Rumah bagi Hakim
Waktu Baca 4 Menit
Usai Ledakan SMAN 72, Akses Game Online Akan Dibatasi Oleh Pemerintah?
Waktu Baca 5 Menit
Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh, RI Kirim Tim Negosiasi ke China
Waktu Baca 3 Menit

Jejak Soeharto The Godfather of Orde Baru, Dari Militer, Kudeta Hingga Dilengserkan

Waktu Baca 12 Menit

Pahlawan Nasional Terima Apresiasi Sebesar Rp50 Juta per Tahun

Waktu Baca 2 Menit

Special Olympics Southeast Asia Football Competition 2025 Resmi Dibuka di Bandung

Waktu Baca 8 Menit

Dalam 10 Tahun BNI Salurkan KUR Pekerja Migran Rp936 Miliar

Waktu Baca 2 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Corporate

BCA Syariah Dorong Kepedulian Lingkungan Lewat Workshop Daur Ulang Bersama Desainer Adrie Basuki

Waktu Baca 3 Menit
Ekonomika

BNI Catat Laba Bersih Rp15,12 Triliun di Kuartal III 2025

Waktu Baca 4 Menit
Corporate

Kolaborasi dengan Dunia Pendidikan, LPS Perluas Kerja Sama dengan UGM

Waktu Baca 3 Menit
Corporate

BKGN 2025 Dorong Kesadaran Gigi dan Gusi, Targetkan Masyarakat Lebih Peduli Kesehatan Mulut

Waktu Baca 3 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Telecoffee
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
MUSIKPLUS
  • Kirim
  • Akunku
  • Hobimu
  • Subscribe

Copyright © 2025 Telegraf. KBI Media. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?