Cari
Sign In
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
Telegraf

Kawat Berita Indonesia

  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Membaca Kasus Covid-19 di AS Kini Sudah Tembus Rekor
Bagikan
Font ResizerAa
TelegrafTelegraf
Cari
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Internasional
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Technology
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Lainnya
    • Regional
    • Didaktika
    • Musik
    • Religi
    • Properti
    • Opini
    • Telemale
    • Philantrophy
    • Corporate
    • Humaniora
    • Cakrawala
    • Telegrafi
    • Telecoffee
    • Telefokus
    • Telerasi
Punya Akun? Sign In
Ikuti Kami
Telegraf uses the standards of the of the Independent Press Standards Organisation (IPSO) and we subscribe to its Editors’ Code of Practice. Copyright © 2025 Telegraf. All Rights Reserved.
Internasional

Kasus Covid-19 di AS Kini Sudah Tembus Rekor

Adarory Senin, 26 Oktober 2020 | 14:48 WIB Waktu Baca 2 Menit
Bagikan
Kasus Covid-19 di AS Kini Sudah Tembus Rekor. AFP
Bagikan

Telegraf – Kasus baru Covid-19 di Amerika Serikat menembus rekor baru pada dua hari terakhir waktu setempat, Jumat (24/10/2020) dan Sabtu (25/10/2020). Kondisi ini bakal semakin berbahaya memasuki musim dingin.

Pada hari Jumat, AS mencatat 83.757 kasus baru, menembus rekor sebelumnya 77.300 kasus pada 16 Juli lalu. Pada hari Sabtu, AS kembali mencatat 83.718 kasus baru.

“Saya kira kita bakal memasuki masa-masa sulit. Musim dingin akan sangat berat,” kata Dr Scott Gotlieb, mantan komisioner Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan (FDA) AS, dirilis dari CNBC, Jumat malam waktu setempat.

Kasus baru Covid-19 naik sebesar 5% atau lebih di 37 negara-negara bagian dalam sepekan terakhir per Jumat, menurut analisa CNBC menggunakan data Johns Hopkins University.

Secara rerata mingguan, kasus baru Covid-19 ada di 63.200 minggu lalu, naik lebih dari 14 persen dibandingkan minggu sebelumnya. Jumlah pengetesan yang naik 13% sejak 1 Oktober disinyalir menjadi salah satu penyebab naiknya kasus baru Covid-19.

Memasuki musim dingin, kasus Covid-19 diperkirakan meningkat seiring berkumpulnya keluarga dan kerabat dalam rumah untuk menghindari cuaca dingin.

Kepala Staf Gedung Putih Mark Meadows, Minggu, mengatakan Pemerintah AS tidak bisa mengendalikan pandemi, tetapi yang bisa dikendalikan adalah pengobatannya.

“Kami tidak akan mengendalikan pandemi. Kami akan mengendalikan fakta bahwa kita bisa mendapatkan vaksin, terapi dan pencegahan lain,” kata Kepala Staf Gedung Putih Mark Meadows, Minggu.

Baca Juga :  Putin Sampaikan Belasungkawa Untuk Bencana di Sumatera dan Aceh

Dia mengatakan bahwa pandemi ini tidak bisa dikendalikan karena virus ini menyebar seperti flu. Pemerintah AS menekankan fokus pada mencari vaksin atau obat supaya orang-orang tidak mati karena virus ini.


Photo AFP

 

Bagikan Artikel
Twitter Email Copy Link Print

Artikel Terbaru

Prabowo Disebut Sudah Kantongi Info Terkait Illegal Logging
Waktu Baca 4 Menit
Prabowo Tak Tetapkan Status Bencana Nasional, Ini Alasannya
Waktu Baca 2 Menit
Soal Pendanaan Hutang Whoosh, Purbaya: Masih Pembahasan
Waktu Baca 4 Menit
Dorong Transformasi Digital Underwriting, AJB Bumiputera 1912 Gandeng Seleris
Waktu Baca 3 Menit
Soal Polemik IMIP, Kemenhub: Izin Sudah Dicabut Sejak Oktober 2025
Waktu Baca 4 Menit

Perbaikan Akibat Bencana, Prabowo: Kita Punya Anggarannya

Waktu Baca 3 Menit

Korban Akibat Bencana di Sumut dan Sumbar Jadi 442 Jiwa

Waktu Baca 8 Menit

Prabowo Kunjungi Korban Banjir Sumatra, Pastikan Langkah Darurat Dilakukan

Waktu Baca 2 Menit

BNPB Sebut Jumlah Korban Meninggal Dunia di Sumut, Sumbar dan Aceh Jadi 303 Jiwa

Waktu Baca 7 Menit

Lainnya Dari Telegraf

Internasional

Putin Sampaikan Belasungkawa Untuk Bencana di Sumatera dan Aceh

Waktu Baca 2 Menit
Internasional

Trump Akan Hentikan Secara Permanen Migrasi Dari Negara-Negara Miskin ke AS

Waktu Baca 5 Menit
Internasional

Makna Thanksgiving Bagi Warga Indonesia di New York

Waktu Baca 7 Menit
Internasional

Takaichi dan Meloni, Perjumpaan Dua Wanita Populis di G20

Waktu Baca 5 Menit
Internasional

Tatiana Schlossberg, Cucu Presiden John F. Kennedy Didiagnosis Kanker

Waktu Baca 3 Menit
Internasional

Kekeh Tak Mau Tarik Ucapannya Soal Taiwan, PM Jepang Buat China Makin Geram

Waktu Baca 3 Menit
Internasional

Usai Sebut Mamdani Komunis, Trump Kini Mulai Dukung Wali Kota Terpilih Itu

Waktu Baca 6 Menit
Internasional

Dijatuhi Hukuman, Mantan Presiden Brasil Ditangkap Oleh Polisi

Waktu Baca 1 Menit
Telegraf
  • Nasional
  • Ekonomika
  • Politika
  • Regional
  • Internasional
  • Cakrawala
  • Didaktika
  • Corporate
  • Religi
  • Properti
  • Lifestyle
  • Entertainment
  • Musik
  • Olahraga
  • Technology
  • Otomotif
  • Telemale
  • Opini
  • Telerasi
  • Philantrophy
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

KBI Media

  • Akunku
  • Hobimu
  • Karir
  • Subscribe
  • Telegrafi
  • Teletech
  • Telefoto
  • Travelgraf
  • Musikplus

Kawat Berita Indonesia

Telegraf uses the standards of the of the Independent Press Standards Organisation (IPSO) and we subscribe to its Editors’ Code of Practice. Copyright © 2025 Telegraf. All Rights Reserved.

Selamat Datang!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?