Telegraf, Magelang – Terbunuhnya siswa SMA Taruna Magelang, Krisna Wahyu Nurachmad (15) warga Jalan Sumarsana No 12 RT 003 RW 04 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, di Barak G17 Kamar 2B. Kapolda Jawa Tengah, Irjen Condro Kirono menyatakan ada 16 orang saksi masih diperiksa intensif. Selain siswa ada juga beberapa pamong yang mengetahui kejadian.
“Motifnya masih kita dalami, saksi-saksi masih diperiksa. Ada 16 saksi yang kami periksa. Terdiri dari 13 siswa dan tiga pamong yang mengetahui kejadian itu,” kata Kapolda dalam keterangan persnya di Polres Magelang, Jumat (31/03/2017).
Kapolda mengaku menerima telah laporan kejadian itu pada Jumat Pagi. Yakni bahwa korban ditemukan meninggal dengan luka terbuka di bagian leher sepanjang 10 cm pada Jumat pukul 04.00 wib. Pihaknya langsung mengirimkan tim identifikasi dan puslabfor untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Kita temukan pisau yang diduga untuk melakukan pembunuhan di kamar mandi, juga beberapa baju dan celana yang ada percikan darah diduga milik pelaku,” jelasnya. (Red)