Technology
Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya

- Nikita Mirzani Akan Laporkan Polisi Yang Gerebek Dirinya - June 16, 2022 4:29 pm
- Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya - June 5, 2022 4:27 am
- Sidang Isbat Syawal 1443 H Akan Digelar 1 Mei 2022 Mendatang - April 29, 2022 7:07 am
Technology
Pemerintah Gelar Webinar Literasi Menuju Ekonomi Go Digital Dengan Upaya Peningkatan SDM

Telegraf – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menggelar webinar Literasi Digital dengan tema “Peningkatan SDM Menuju Ekonomi Go Digital”, pada hari Jumat, 10 Juni 2022 melalui platform zoom meeting.
Dalam webinar tersebut yang melibatkan partisipasi dari berbagai elemen masyarakat, dengan tujuan memberikan informasi yang lengkap kepada masyarakat terkait pembangunan Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), memberdayakan masyarakat agar dapat memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan dan bermanfaat serta mendorong masyarakat agar mengoptimalkan pemanfaatan internet sebagai sarana edukasi dan bisnis.
Kendati demikian, program yang digagas oleh pemerintah melalui Dirjen Aplikasi Informatika (APTIKA), serta mewujudkan jaringan informasi serta media komunikasi dua arah antara masyarakat dengan masyarakat maupun dengan pihak lainnya.
Dalam webinar tersebut, Dirjen APTIKA Kominfo, Semuel Pangerapan menyampaikan bahwa dampak pandemi dan pesatnya teknologi telah mengubah cara kita beraktivitas dan bekerja. Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat inilah yang semakin mempertegaskan kita sedang menghadapi era disubsi teknologi. Untuk mengahadapi hal tersebut, kita semua harus mempercepat kerjasama kita dalam mewujudkan agenda trasnformasi digital Indonesia. Bersama-sama wujudkan cita-cita bangsa Indonesia dengan menjadikan masyarakat madani berbasis teknologi. Kemampuan yang kita miliki serta keunggulan yang terus dijaga akan membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang hebat dan besar, serta menjadi unggul dalam segi sumber daya manusia.
Kemudian, Fadli Zon dalam pengantarnya menyampaikan bahwa kemajuan teknologi informasi saat ini sudah mempengaruhi bagaimana SDM kita dapat mengatasinya. Saat ini, penggunaan internet sudah menjadi hal yang sangat dibutuhkan apalagi dimasa pandemi ini. Kita saat ini sudah mengalami transformasi di bidang ekonomi seperti e-commerce.
Kendati demikian, ia menambahkan bahwa kegiatan ekonomi sudah lebih cepat dan lebih luas, di indonesia digital ekonomi menjadi salah satu strategi transformasi ekonomi. Supaya ekonomi digital dapat berkembang, diperlukan kebijakan dan regulasi yang tepat, terutama untuk mendorong produktivitas dan efisiensi serta meningkatkan diversifikasi dan daya saing di semua segmen ekonomi. Dan untuk mengintegrasikan teknologi digital ke dalam perekonomian harus memperhatikan kesiapan ekonomi digital itu sendiri.
Terkait dengan dunia digital saat ini sudah ada Digital Roadmap 2021-2024. Terdiri dari empat elemen, yaitu infrastruktur digital, tata kelola digital, masyarakat digital, dan ekonomi digital. SDM digital memerlukan pendekatan yang menyeluruh supaya masyarakat siap dan aware tentang transformasi ekonomi digital.
Dalam hal ini, Indonesia merupakan negara yang memiliki pasar yang cukup besar dan semoga pasar kita bisa dinikmati oleh masyarakat kita sendiri tidak menjadi pasar negara lain. Kesiapan untuk menuju ekonomi digital memiliki empat cara , yakni: pertama meningkatkan ketersediaan aksesibilitas, dan keterjangkauan akses internet bagi masyarakat, termasuk di pedesaan. Kedua meningkatkan sumber daya manusia khususnya dalam konteks literasi dan keterampilan. Ketiga merumuskan kebijakan yang mendukung konektivitas digital dan juga untuk menjamin keamanan kegiatan digital. Keempat, meningkatkan inovasi, pendidikan dan penelitian di bidang teknologi digital.
Terakhir, Betta Anugrah, menjelaskan terkait dengan tiga Indeks Desa Membangun (IDM) yaitu, Ketahanan Sosial (kesehatan, pendidikan, modal sosial, dan pemukinan), Ketahanan Ekonomi (keragaman produksi, akses ke lembaga keuangan, lembaga ekonomi, keterbukaan wilayah), Ketahanan Ekologi (kualitas lingkungan dan potensi/kerawanan bencana). Dalam mengoptimalisasi sumber daya desa untuk mewujudkan kemandirian ekonomi, kedaulatan pangan dan ketahanan energi. Dibuatlah Badan Usaha Milik Desa atau BUMDES yang berfungsi untuk konsolidasi produk, produksi, penampungan, pembeli, pemasaran usaha desa, inkubasi usaha masyarakat, simulasi dan dinamisasi usaha masyarakat, pelayanan kebutuhan dasar dan umum, peningkatan kemanfaatan dan nilai ekonomi kekayaan budaya, religiusitas, dan sumber daya alam, peningkatan nilai tambah atas aset desa dan pendapatan asli desa. Dalam pemanfaatan potensi desa membutuhkan modal besar untuk meningkatkan SDM dan ekonomi berwawasan digital.
Ia menambahkan, digitalisasi platform membutuhkan data-data penting di tingkat lokal untuk menjadi acuan dalam perencanaan pembangunan desa. Akses informasi tersebut dapat menggunakan website desa. Desa harus memiliki kedaulatan data untuk dapat membuat perencanaan pembangunan yang baik dan sesuai dengan konteks dan kebutuhannya.
Sementara itu, pemerintah daerah (Provinsi dan Kabupaten) memiliki kebutuhan terkait dengan data kawasan yang real untuk dapat melakukan pembangunan desa dalam skala yang beririsan dengan desa lainnya. Melalui penguatan sistem informasi desa dan pengelolaan data maka kebijakan desa yang pro poor dan inklusif dapat tercapai dengan tepat.
Betta menyoroti bahwa di tingkat desa sendiri, Sistem Informasi Desa dan Kawasan (SIDEKA) menjadi landasan bagi penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), Rencana Kegiatan Pemerintah Desa (RKPDes), dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (RAPBDes). Sistem Informasi Desa Terintegrasi merupakan suatu sistem pengelolaan informasi desa yang tidak hanya mampu menampilkan profil desa secara umum tetapi juga postur anggaran.
Webinar tersebut dengan narasumber yakni Fadli Zon (Anggota Komisi I DPR RI), Semuel Abrijani Pangerapan (Dirjen APTIKA Kemenkominfo), Betta Anugrah (Seknas FITRA).
- Nikita Mirzani Akan Laporkan Polisi Yang Gerebek Dirinya - June 16, 2022 4:29 pm
- Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya - June 5, 2022 4:27 am
- Sidang Isbat Syawal 1443 H Akan Digelar 1 Mei 2022 Mendatang - April 29, 2022 7:07 am
Technology
Tahun 2021, 57% Kejahatan Siber di Dunia Maya Berupa Penipuan

Scam ‘Almighty’Dengan semakin banyak pengguna Internet yang menjadi korban kejahatan dunia maya setiap hari, penipu lebih memilih teknik lama yang baik seperti phishing (18%), penggelapan dan penipuan (57%), serta infeksi malware dan serangan reputasi (25%). Pada tahun 2021, penipuan adalah jenis kejahatan dunia maya yang paling umum.






- Nikita Mirzani Akan Laporkan Polisi Yang Gerebek Dirinya - June 16, 2022 4:29 pm
- Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya - June 5, 2022 4:27 am
- Sidang Isbat Syawal 1443 H Akan Digelar 1 Mei 2022 Mendatang - April 29, 2022 7:07 am
Technology
Meriahkan Pasar Smartwatch di Indonesia, HUAWEI WATCH FIT 2 dan GT 3 PRO Segera Hadir

Telegraf – Baik sebagai teman andal saat berolahraga, fitness tracker yang terjangkau, maupun jam tangan pintar flagship yang memukau, rangkaian produk wearables berkualitas dari Huawei adalah pilihan tepat untuk melengkapi keseharian masyarakat modern.
Memperkuat komitmen untuk menyediakan perangkat yang dapat menunjang penampilan sekaligus pemantauan kesehatan penggunanya, Huawei segera merilis dua produk wearables terbarunya ke pasar Indonesia, yakni HUAWEI WATCH FIT 2 dan GT 3 PRO.
Keduanya merupakan inovasi terbaru Huawei dalam menciptakan perangkat wearable yang memiliki masa baterai yang tahan lama dalam balutan desain stylish.
HUAWEI WATCH FIT 2 dan GT 3 PRO akan hadir di pasar Indonesia pada 10 Juni mendatang. Pelanggan dapat memesan HUAWEI WATCH FIT 2 dan GT 3 PRO secara online maupun offline di berbagai saluran penjualan. Untuk HUAWEI WATCH FIT 2, pelanggan dapat memesannya di Shopee, Tokopedia, dan Eraspace.com.
Sementara untuk HUAWEI WATCH GT 3 PRO, pelanggan dapat memesannya melalui tautan berikut Shopee, Tokopedia dan Eraspace.com. Selain itu, pelanggan juga bisa mendapatkan kedua produk terbaru Huawei ini di HUAWEI High-End Experience Shop, erafone, Urban Republic, dan watch club.
Patrick Ru, Country Head of Huawei CBG Indonesia mengatakan, “HUAWEI WATCH FIT 2 dan GT 3 PRO memperkaya jajaran smartwatch kami berbasis sistem operasi HarmonyOS yang terus berkembang, sekaligus menyatukan kedua aspek penting sekaligus yaitu fitness tracker dan aksesori fashion. Kehadiran keduanya juga menekankan konsistensi dan dedikasi Huawei dalam mengoptimalkan pengalaman pengguna dan memperkaya strategi serta visi dari All-Scenario Seamless AI Life.”
HUAWEI WATCH FIT 2, 24/7 Smartwatch Pintar dan Trendi dengan All-Day Health Monitoring
HUAWEI WATCH FIT 2 hadir menyatukan gaya dan fungsi dalam balutan desain fashionable, dilengkapi dengan fitur all-day health monitoring untuk melacak kesehatan pengguna, diantaranya sensor detak jantung, pelacakan saturasi oksigen darah (SpO2), sleep tracker, dan pelacak siklus menstruasi untuk perempuan. Jam tangan pintar ini juga memiliki GPS built-in untuk memandu rute berlari pengguna tanpa perlu terhubung ke smartphone.
HUAWEI WATCH FIT 2 hadir dengan desain yang trendi dibekali oleh layar AMOLED HD
HUAWEI FullView berukuran 1,74 inci dengan rasio screen-to-body yang semakin meningkat sebesar 18.6% dari pendahulunya untuk pengalaman visual terbaik. Jam tangan pintar ini juga membawa fitur chessboard launcher. Tak hanya itu, antarmuka ini juga mampu memberikan pengalaman interaktif terkini pada fungsi Tap to Transfer, sehingga mempermudah pengguna dalam memindahkan dokumen hanya dengan satu ketukan untuk mengirim foto ke smartwatch dan menjadikannya watch face pada HUAWEI WATCH FIT 2.
Untuk melengkapi penampilan stylish penggunanya, HUAWEI WATCH FIT 2 menghadirkan 2 (dua) pilihan strap yang berkarakter, yakni material silikon untuk gaya Active dan material kulit untuk gaya Classic serta 4 (empat) pilihan warna yaitu Midnight Black, Sakura Pink, Isle Blue, dan Moon White.
Salah satu hal yang menjadikan HUAWEI WATCH FIT 2 begitu menarik adalah adanya animasi pelatih pribadi yang akan memandu pengguna melakukan tujuh set latihan kebugaran. Selain itu, HUAWEI WATCH FIT 2 juga hadir dengan speaker dan mikrofon. Pengguna dapat menerima dan menjawab panggilan dari smartphone ke smartwatch melalui Bluetooth.
Pengguna juga dapat menambahkan kontak yang sering digunakan di HUAWEI Health App. Jika pengguna tidak dapat menjawab panggilan, pengguna dapat mengirim atau membalas pesan secara singkat yang sudah dibuat khusus dan dimodifikasi sesuai keinginan hanya dengan satu ketukan.
HUAWEI WATCH GT 3 PRO, Smartwatch Mewah untuk Pemantauan Kesehatan dan Olahraga Layaknya Pro
Hadir dalam balutan material premium Titanium, Sapphire Glass, dan Ceramic, HUAWEI WATCH GT 3 PRO memberikan kesan mewah dan premium. Jam tangan pintar ini mengusung desain interface terbaru pada layar ultra-clear yang besar, jam tangan pintar ini mampu hadirkan berbagai watch face menarik bagi penggunanya dengan pengaturan yang mudah.
HUAWEI WATCH GT 3 PRO hadir dengan layar AMOLED 1,43 inci dengan tampilan warna high-definition dan kualitas resolusi 466 x 466 yang memukau, berkat teknologi tersebut mampu menampilkan informasi-informasi yang dibutuhkan dengan tampilan yang lebih jelas dan presisi di layarnya.
Ditambah lagi, HUAWEI WATCH GT 3 PRO menggunakan lensa berbahan sapphire yang dapat mendeteksi perubahan denyut nadi secara langsung.
Tidak ketinggalan, kesehatan pengguna turut menjadi perhatian besar HUAWEI WATCH GT 3 PRO melalui pembaharuan fungsi electrocardiogram (ECG), yang memungkinkan rekaman data presisi atas detak jantung dan aktivitas kelistrikan di dalam tubuh, guna mendukung manajemen kesehatan pembuluh darah yang lebih baik bagi penggunanya.
Dukungan terhadap kesehatan pada HUAWEI WATCH GT 3 PRO semakin diperkuat oleh akses ke lebih dari 100 mode workout saat terhubung dengan AI Running Coach, yang mampu menampilkan personal running planning berdasarkan kemampuan fisik, riwayat berlari, dan tujuan dari masing-masing penggunanya.
Selain itu, kini HUAWEI WATCH GT 3 PRO juga memiliki Pro Workout mode yaitu mode Free Diving yang didukung oleh ketahanan terhadap air laut bersama dengan Apnea test and training dan juga mode Golf untuk pengukuran performa swing golf yang lebih baik dan presisi
HUAWEI Health App Beri Dukungan untuk Aktivitas Penunjang Kesehatan Pengguna
HUAWEI WATCH FIT 2 dan GT 3 PRO dapat terhubung dengan berbagai sistem operasi melalui HUAWEI Health App yang berisikan berbagai fitur terdepan.
Dengan dukungan dari HUAWEI Health, pengguna dapat membuat pengingat otomatis untuk olahraga dan kebiasaan baik yang disesuaikan dengan kebutuhan pribadi bahkan kebiasaan tidur.
Pengguna juga dapat mengakses berbagai mode olahraga seperti bulutangkis, menyelam, futsal dan lain-lain dalam HUAWEI Health App, secara khusus dalam laman ‘Discover’. Tidak ketinggalan, pengguna juga dapat membuat playlist lagu yang bisa dinikmati saat berolahraga.
Tidak hanya untuk perangkat HUAWEI berbasis sstem operasi HarmonyOS, aplikasi HUAWEI Health dapat diunduh dan berjalan baik di perangkat berbasis system operasi Android dan iOS sehingga memungkinkan semua perangkat jam pintar HUAWEI dapat terkoneksi dan berfungsi baik dengan telepon selular lintas sistem operasi
“Huawei terus berkomitmen dalam mendukung pengguna untuk gaya hidup sehat melalui ragam inovasi terkini pada ekosistem HUAWEI Health App. Didukung dengan perangkat keras terbaru dan unik serta fungsi yang memungkinkan pengguna untuk memantau serta memotivasi diri sendiri dalam perjalanan gaya hidup sehatnya,” tutup Patrick.
Selain dua produk baru tersebut, Huawei akan menggelar Mega Promo Spesial 6.6 untuk mendukung digital lifestyle pelanggan dengan diskon hingga 44%, yang berlangsung melalui Huawei Official Store di Shopee, Tokopedia, JDID, Lazada, dan Blibli mulai 6 hingga 13 Juni 2022.
Melalui promo online 6.6 Huawei, pelanggan bisa berhemat hingga Rp2 juta dan penawaran mulai dari Rp469.000, termasuk promo untuk HUAWEI FreeBuds SE, TWS yang baru saja diluncurkan, penawaran menarik untuk HUAWEI MateBook D14 & Band 6, dan promo eksklusif online HUAWEI MatePad T10 dan MatePad Refresh. Pelanggan juga berkesempatan untuk mendapatkan promo gratis ongkos kirim dan voucher terbatas selama Mega Promo Spesial 6.6.
- Nikita Mirzani Akan Laporkan Polisi Yang Gerebek Dirinya - June 16, 2022 4:29 pm
- Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya - June 5, 2022 4:27 am
- Sidang Isbat Syawal 1443 H Akan Digelar 1 Mei 2022 Mendatang - April 29, 2022 7:07 am
Technology
Digitalisasi Untuk Membangunan Generasi Sangat Penting

Telegraf – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) selenggarakan seminar online Literasi Digital bertema “Membangun Generasi Emas di Era Digital”. Seminar ini menghadirkan Rachel Maryam Sayidina Anggota Komisi I DPR RI. Semuel Abrijani Pangerapan Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI serta Devi Septiandini Dosen Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Jakarta. Lalu ada juga Rana Rayendra Co-Founder dan CEO of Bicara Project.
Beberapa tujuan kegiatan diantaranya untuk mendorong masyarakat agar mengoptimalkan pemanfaatan internet sebagai sarana edukasi dan bisnis sekaligus memberdayakan masyarakat agar dapat memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan serta bermanfaat.
Kegiatan juga ditujukan dalam rangka memberikan informasi yang lengkap kepada masyarakat terkait pembangunan Infrastruktur TIK yang dilakukan oleh Pemerintah khususnya oleh Ditjen APTIKA. Tujuan lain adalah mewujudkan jaringan informasi serta media komunikasi dua arah antara masyarakat dengan masyarakat maupun dengan pihak lainnya.

Seminar online Literasi Digital bertema “Membangun Generasi Emas di Era Digital”.
Rachel menghimbau agar para pengguna media sosial untuk perlu meningkatkan kemampuan digital sebab terdapat hal positif serta produktifitas dalam bermedia sosial.
“Hal positif dan produktif dapat ditempuh dan didapati salah satunya dengan fokus mengikuti kegiatan semacam webinar saat ini,” katanya, Jumat (27/05/2022).
Sementara itu Semuel Abrijani menyampaikan sebagaimana yang telah diketahui bersama dampak pandemi dan pesatnya teknologi telah mengubah cara kita beraktivitas dan bekerja.
“Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat inilah yang semakin mempertegaskan kita sedang menghadapi era disrupsi teknologi. Untuk mengahadapi hal itu maka kita semua harus mempercepat kerjasama kita dalam mewujudkan agenda trasnformasi digital Indonesia,” paparnya.
“Bagaimana bersama-sama wujudkan cita-cita bangsa Indonesia dengan menjadikan masyarakat madani berbasis teknologi dengan kemampuan yang dimiliki serta keunggulan yang terus dijaga akan bisa membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang hebat dan besar, serta menjadi unggul dalam segi sumber daya manusia,” imbuhnya.
Devi Septiandini menjelaskan bahwa, perkembangan masyarakat dan teknologi di saat ini yaitu Industri 4.0, ada kombinasi dari sistem fisik-cyber, internet of things, dan networks telah membuat pabrik pintar menjadi nyata. Penggunaan teknologi pada beberapa bidang menciptakan perubahan di antaranya pendidikan beralih dari pembelajaran tatap muka ke hybrid atau full online learning, juga di sektor ekonomi semakin banyak e-commerce, dalam politik kampanye dan aspirasi banyak dilakukan via media sosial, dalam kesehatan semakin banyak platform kesehatan berbasis digital untuk membantu masyarakat terutama sejak pandemi Covid-19, serta sosial interaksi dan hubungan sosial terjalin secara virtual.
“Namun ada hal yang perlu diwaspadai dalam penggunaan internet yaitu kemudahan akses mendapat informasi, persaingan semakin ketat dan terbuka, platform digital semakin beragam, bebas terkoneksi tanpa aturan, dan invasi budaya. Dengan demikian memanfaatkan tantangan di era digital dapat menjadikan sebagai sarana pengembangan diri, membentuk value diri yang positif, mengembangkan pola berfikir kritis dan analitik, serta menjadikan tempat belajar ketahanan diri,” terangnya.
Lalu Rana Rayendra juga mengatakan, bahwa dunia digital tidak tersentuh, tidak terbatas ruang dan waktu, luas, mudah dibagikan dan mudah diterima. Media sosial paling populer di Indonesia pada tahun 2020-2021 yaitu Youtube, yang kedua WhatsApp dan yang ketiga yaitu Instagram.
“Internet dapat menjadi dampak postif dan kreatif jika dimanfaatkan dengan benar seperti posting hal positif, tidak mengakses konten ilegal, menguasai produk digital lalu mengembangkan konten untuk update produk digital. Manfaat memiliki digital skill yaitu untuk bisnis, koneksi dengan orang lain, dan branding. Dengan memanfaatkan internet secara maksimal dan digital skill yang ada, akan lebih mudah dalam menyebarkan informasi mengenai bisnis, pemasaran, hingga lowongan pekerjaan,” ungkanya.
- Nikita Mirzani Akan Laporkan Polisi Yang Gerebek Dirinya - June 16, 2022 4:29 pm
- Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya - June 5, 2022 4:27 am
- Sidang Isbat Syawal 1443 H Akan Digelar 1 Mei 2022 Mendatang - April 29, 2022 7:07 am
Technology
Kemampuan Digital Harus Beradaptasi Dengan Pemanfaatannya

Telegraf – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menyelenggarakan seminar online Literasi Digital dengan mengusung tema: “Kemampuan Digital yang Dicari Saat Ini”.
Seminar ini menghadirkan antara lain Rachel Maryam Sayidina dari Komisi I DPR RI, Semuel Abrijani Pangerapan Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Wahyu Wary Pintoko Dosen Komunikasi Institut Bisnis Nusantara dan B.S. Wibowo CEO dan Senior Training TRUSCO Jakarta.
Kegiatan seminar literasi digital ini diinisiasi oleh Kementerian Kominfo terhadap Program Literasi Digital yang melibatkan berbagai elemen masyarakat dengan tujuan diantaranya untuk mendorong masyarakat agar mengoptimalkan pemanfaatan internet sebagai sarana edukasi dan bisnis, memberdayakan masyarakat agar dapat memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan dan bermanfaat terkait pembangunan Infrastruktur TIK.
“Tujuan dari adanya teknologi itu adalah memudahkan kehidupan manusia. Lebih lanjut juga ia sampaikan bahwa di era digital kita harus memiliki kemampuan dasar yang sangat diperlukan, yaitu kemampuan menggunakan perangkat untuk mengakses Internet, kemampuan menggunakan internet, kemampuan, mencari informasi, kemampuan mengolah dan membuat informasi, dan kemampuan memilih layanan yang dibutuhkan,” kata Wahyu Pintoko (26/05/2022).
Lebih lanjut Wahyu menjelaskan dimana pengguna digital harus bisa beradaptasi dan mengontrol diri dalam penggunaan dan pemanfaatannya.
Sementara itu B.S. Wibowo menyampaikan pentingnya memahami tentang hukum sosial, dimana penting bagi kita untuk memprediksi masa depan. Sebagaimana kenyataan yang ada pada tahun 2020 saja ilmu pengetahuan meningkat dua kali lipat setiap 73 hari kerja karena itu sekarang juga kita harus mulai berpikir dan membuat perencanaan.
- Nikita Mirzani Akan Laporkan Polisi Yang Gerebek Dirinya - June 16, 2022 4:29 pm
- Tesla Gunakan Facebook Untuk Memata-Matai Karyawannya - June 5, 2022 4:27 am
- Sidang Isbat Syawal 1443 H Akan Digelar 1 Mei 2022 Mendatang - April 29, 2022 7:07 am
-
Musik2 weeks ago
Nagaswara Hadirkan Nagadigit, Dongkrak Penonton di Media Sosial
-
Ekonomika2 weeks ago
Jerman Lirik 150 juta Ton Batubara dari Indonesia
-
Corporate2 weeks ago
Samsung Innovation Campus 2022 Berikan Pelatihan Coding 1.000 Siswa
-
Ekonomika1 week ago
Sinergi BNI dan DJP, Komitmen Tingkatkan Layanan Nasabah
-
Musik6 days ago
Prost Fest 2022 Local Pride for Music Festival in the Beach
-
Ekonomika1 week ago
Hut Ke-76, BNI Gelar Akad 5.476 Debitur FLPP
-
Ekonomika1 week ago
BSI Pimpin Pembiayaan Sindikasi Proyek Tol Rp1,34 Triliun
-
Ekonomika1 week ago
Janji ALAMI Komitmen Dukung Pertumbuhan UMKM Melalui Pembiayaan Syariah di Depan Ratusan Anggota HIPMI