YOGYAKARTA, TELEGRAF.CO.ID — Sebagai wujud nyata komitmen terhadap dunia pendidikan, Acer Smart School Awards (ASSA) 2025, ajang penghargaan bagi sekolah dan pendidik yang siap menerapkan transformasi teknologi di bidang pendidikan, kembali digelar. Memasuki tahun kelima, ASSA semakin mengukuhkan posisinya sebagai program berskala nasional untuk mendorong percepatan transformasi digital pendidikan di Indonesia.
Leny Ng, President Director Acer Indonesia, menyampaikan, ASSA merupakan bagian dari inisiatif Acer for Indonesia, sebuah rangkaian program strategis Acer di bidang pendidikan yang mencakup Acer Smart School Academy sebagai platform pengembangan diri jarak jauh tanpa biaya, seminar pengembangan diri Acer EduTech, komunitas Guru Era Baru (Guraru), serta penyediaan perangkat dan solusi teknologi pendidikan.
“Melalui inisiatif ini, Acer secara konsisten berkomitmen untuk dapat terus berkontribusi dalam upaya pemerataan kualitas pendidikan di Tanah Air dengan mengintegrasikan teknologi ke dalam proses belajar mengajar,” ujarnya dalam keterangan pers di Yogyakarta, Rabu (27/8/2025).
Sejak diluncurkan pada 2021, ASSA hadir sebagai gerakan nasional untuk mengapresiasi sekolah, madrasah, serta para pendidik kreatif. Selama empat tahun, program ini telah menjadi panggung penghargaan yang menginspirasi banyak sekolah dan guru di seluruh Indonesia.
Kini, pada 2025, cakupan ASSA diperluas hingga jenjang pendidikan tinggi dengan menambahkan kategori School of The Year Award untuk perguruan tinggi serta Dosen Kreatif Award, di samping kategori yang telah ada sebelumnya untuk SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK. Perluasan ini semakin mempertegas komitmen Acer untuk menghadirkan inovasi pendidikan berbasis teknologi bagi seluruh jenjang pendidikan.
“Selama lima tahun terakhir, ASSA telah menjadi wadah yang memfasilitasi percepatan transfer pengetahuan dan adopsi teknologi pembelajaran di sekolah. Kami menyaksikan bagaimana peran guru, dosen, institusi, serta para praktisi saling berkontribusi dalam mendukung transformasi digital pendidikan. Dengan cakupan jenjang pendidikan yang kini lebih luas, kami berharap inovasi berbasis teknologi dapat semakin dirasakan banyak pihak demi masa depan generasi Indonesia yang lebih unggul,” tuturnya.
Tahun lalu, ASSA mencatat lebih dari 6.800 pendaftar dari seluruh Indonesia, yang menunjukkan antusiasme luar biasa dari para pelaku pendidikan terhadap inovasi dan transformasi digital. Dengan rangkaian workshop, kelas daring, hingga sesi bersama pakar, peserta didorong untuk menguasai praktik penggunaan perangkat digital, manajemen kelas berbasis teknologi, serta strategi pembelajaran yang lebih efektif.
Dengan total hadiah berupa kelas digital dan perangkat teknologi senilai lebih dari Rp700 juta, ASSA 2025 mengajak pendidik dari berbagai jenjang untuk terus berinovasi, berkolaborasi, dan berkontribusi dalam memajukan pendidikan nasional. Pendaftaran ASSA 2025 dibuka mulai 27 Agustus hingga 31 Oktober 2025 melalui laman acerid.com/smartschool.

ASSA 2025 diluncurkan dalam seminar Acer EduTech 2025 di Yogyakarta, yang mengusung tema “Strategy Deep Learning dan Coding AI untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran”.
Seminar ini menghadirkan praktisi pendidikan, akademisi, dan para pemangku kepentingan untuk berdiskusi tentang penerapan AI atau kecerdasan buatan.
Riko Gunawan, Products & Solutions Director Acer Indonesia, menambahkan, Acer Indonesia percaya bahwa penerapan coding AI bukan sekadar tren, melainkan kebutuhan nyata dalam mempersiapkan generasi Indonesia menghadapi era digital yang semakin pesat. “Melalui Acer Edu Tech 2025, Acer berupaya menghadirkan ruang dialog yang inklusif serta menginspirasi pemangku kepentingan untuk mengadopsi teknologi secara strategis dan berkelanjutan,” ujarnya.(rilis)