Telegraf, Jakarta – Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) DKI Jakarta bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaksanakan Pelatihan Penanggulangan Bencana Komunitas di PCNU Jakarta Utara (4/8/2018)
Pelatihan kali ini merupakan pelatihan lanjutan dari 5 titik di 5 Kotamadya se -DKI Jakarta, materi pelatihan meliputi Manajemen Penanggulangan Bencana, Bantuan Hidup Dasar dan Pemadaman api, keseluruhan materi berdasarkan pada teori dan praktek, narasumber BPBD DKI Jakarta dan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara.
Muhammad Wahib Emha ketua LPBI NU DKI Jakarta menyatakan bahwa amanat UU 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana, bahwa Penanggulangan Bencana menjadi urusan semua utamanya 3 pilar, pemerintah, masyarakat dan dunia Usaha seauai dengan lambang segitiga biru yang ada di logo BNPB dan BPBD.
Aryo Sanjaya sekretaris LPBI NU DKI Jakarta yang juga sebagai penanggung jawab kegiatan menyatakan LPBINU sebagai bagian dari masyarakat terus konsisten dalam penguatan kapasitas masyarakat di Jakarta, dan juga mengucapkan terima kasih kepada BPBD DKI Jakarta atas dukunganya dalam pelaksanaan penguatan kapasitas masyarakat dalam penanggulangan bencana.
KH. Ali Mahfudz ketua PCNU Jakarta Utara mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan dan pelatihan ini, ini bukti nyata dan kegiatan ril yang membantu masyarakat jika terjadi bencana, maka kegiatan ini harus terus dilaksanakan hingga pada pengurus NU yang paling bawah atau ranting NU se Jakarta Utara.
Asep Sabar Utama komandan Santri Siaga Bencana (SSB) LPBI NU DKI Jakarta menyatakan peserta pelatihan berjumlah 40 orang, terdiri dari pengurus lembaga maupun badan otonom NU se Jakarta Utara. (Red)
Credit Photo: Simulasi Pemadaman api, narasumber BPBD DKI Jakarta dan Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara/telegraf
